Studi Analisis Peran BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Yogyakarta Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Mustahik Berdasarkan Model CIBEST
Abstract views: 416
,
PDF downloads: 383
Abstract
Risma Khoirun Nazah1*, Muntadin Amri2
1 Instutut Agama Islam (IAIN) Ponorogo, Indonesia, iain.po.ac.id
2 Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, Indonesia
3 khoirunnajah99@gmail.com
Abstract: Capital is one of the problems that often hinders the movement of people's businesses, especially in the midst of this Covid-19 pandemic situation. Capital problems are also one of the triggers that lead to the emergence of poverty problems. Therefore, with the presence of the BAZNAS Microfinance Village (BMD) Yogyakarta institution, it is hoped that it will be able to overcome capital problems while improving the welfare of the community. The purpose of this study was to analyze the form of productive zakat empowerment in the BAZNAS Microfinance Village (BMD) Yogyakarta program. To analyze the empowerment strategy of BAZNAS Microfinance Village (BMD) Yogyakarta in improving the welfare of mustahik. To analyze the implications or impact of the Yogyakarta BAZNAS Microfinance Village (BMD) program on improving the welfare of mustahik based on the CIBEST model. This research method uses a descriptive qualitative approach, primary and secondary data sources with a population of 80 mustahik of BMD Yogyakarta's fostered partners, where the total sample of respondents is 17 mustahik consisting of 8 mustahik of TBS Honey, 4 mustahik of Grogol SMEs, and 5 mustahik of Mitra Sejahtera Livestock Group. (KTMS). The data processing and analysis technique in this research is using the CIBEST Model index. The results of the study using the CIBEST measurement analysis method found that the poverty level of mustahik recipients of capital loan assistance from the Yogyakarta BAZNAS Microfinance Village (BMD) program decreased, so that the welfare level of mustahik increased. Based on the calculation of the CIBEST model before the Yogyakarta BMD program, it was found that the welfare index was 0.29, the material poverty index was 0.58, the spiritual poverty index was 0, and the absolute poverty index was 0.11. After the Yogyakarta BMD program, each of these indexes underwent changes, first the welfare index increased by 18% to 0.47. The material poverty index decreased by 17% to 0.41, the spiritual poverty index increased by 5% to 0.05 and finally the absolute poverty index decreased by 6% to 0.05.
Keywords: BAZNAS Microfinance Desa (BMD), welfare, CIBEST Model.
Abstrak: Permodalan merupakan salah satu permasalahan yang kerap menghambat gerak usaha masyarakat apalagi ditengah situasi pandemi Covid-19 ini. permasalahan permodalan juga menjadi salah satu trigger yang mengakibatkan munculnya permasalahan kemiskinan. Karenanya dengan hadirnya lembaga BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Yogyakarta diharapkan mampu mengatasi permasalahan permodalan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bentuk pemberdayaan zakat produktif pada program BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Yogyakarta. Untuk menganalisis strategi pemberdayaan BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Yogyakarta dalam meningkatkan kesejahteraan mustahik. Untuk menganalisis implikasi atau dampak program BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Yogyakarta terhadap peningkatan kesejahteraan mustahik berdasarkan model CIBEST. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, sumber data primer dan sekunder dengan jumlah populasi 80 mustahik mitra binaan BMD Yogyakarta, dimana jumlah sampel responden sebanyak 17 mustahik yang terdiri dari 8 mustahik Madu TBS, 4 mustahik UMKM Grogol, serta 5 mustahik Kelompok Ternak Mitra Sejahtera (KTMS). Teknik pengolahan dan analisis data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan indeks CIBEST Model. Hasil penelitian menggunakan metode analisis pengukuran CIBEST ditemukan bahwa tingkat kemiskinan mustahik penerima bantuan pinjaman modal program BAZNAS Microfinance Desa (BMD) Yogyakarta mengalami penurunan, sehingga tingkat kesejahteraan mustahik meningkat. Berdasarkan penghitungan CIBEST model sebelum adanya program BMD Yogyakarta diperoleh bahwa indeks kesejahteraan sebesar 0.29, indeks kemiskinan material sebesar 0.58, indeks kemiskinan spiritual sebesar 0, dan indeks kemiskinan absolut sebesar 0.11. Setelah adanya program BMD Yogyakarta masing-masing indeks tersebut mengalami perubahan, pertama indeks kesejahteraan mengalami peningkatan sebesar 18% menjadi 0.47. Indeks kemiskinan material mengalami penurunan sebesar 17% menjadi 0.41, pada indeks kemiskinan spiritual mengalami peningkatan sebesar 5% menjadi 0.05 dan terakhir pada indeks kemiskinan absolut mengalami penurunan sebesar 6% menjadi 0.05.
Kata kunci: BAZNAS Microfinance Desa (BMD), Kesejahteraan, CIBEST Model.
References
Journal
Anwar, Ahmad Thoharul. “Zakat Produktif Untuk Pemberdayaan Ekonomi Umat,” ZISWAF, Volume 5, Nomor 1, 2018: 41-62.
Beik, Irfan Syauqi dan Caesar Pratama, “Analisis Pengaruh Zakat Pada Kesejahteraan Mustahik Model CIBEST,” Jurnal Ekonomi Islam Republika: Iqtisodia, 2015: 23.
---------. “Zakat Impact On Poverty And Welfare Of Mustahik: A CIBEST Model Approach,” Tulisan Versi Baru Yang Dipresentasikan Di Forum Riset Ekonomi Dan Keuangan Syariah III Yang Diadakan Oleh OJK, DPP Ikatan Ahli Ekonomi (IAEI) Dan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015: 1-12.
Beik, Irfan Syauqi dan Laily Dwi Arsyianti, “Optimization Of Zakat Instrument In Indonesia’s Poverty Alleviation Programme” Researchgate, 2013: 1-20.
---------. “Construction Of CIBEST Model As Measurement Of Poverty And Welfare Indices From Islamic Perspective,” Jurnal Al-Iqtishad, Volume VII, Nomor 1, 2015: 87-104.
---------. “Measuring Zakat Impact On Poverty And Welfare Using CIBEST Model”, Journal of Islamic Monetary Economics and Finance, Volume 1, Nomor 2, 2016: 141-160.
El Ayyubi, Salahuddin dan Henni Eka Saputri. “Analysis Of The Impact Of Zakat, Infak, And Sadaqah Distribution On Poverty Alleviation Based On The CIBEST Model (Case Study: Jogokariyan Banitul Maal Mosque, Yogyakarta),” International Journal of Zakat, Volume 3, Nomor 2, 2018: 1-13.
Fitria, Sella Nur. “Analisis Pendayagunaan Zakat Produktif Dalam Meningkatkan Pendapatan Mustahik,” Skripsi. Lampung: Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, 2017.
Halimatussakdiyah dan Nurlaily, “Analisis Pendayagunaan Zakat Produktif Dalam Mengurangi Kemiskinan Berdasarkan Model CIBEST (Studi Kasus Badan Amil Zakat Nasional Prov.Sumut),” AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, Volume VI, Nomor 01, 2021: 1-27.
Hartono, Nono & Mohamad Anwar, “Analisis Zakat Produktif Terhadap Indeks Kemiskinan, Nilai Material dan Spiritual Para Mustahik,” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, Volume 4, Nomor 03, 2018: 187-205.
Mubarokah, Isro’iyatul, Irfan Syauqi Beik & Tony Irawan. “Dampak Zakat Terhadap Kemiskinan dan Kesejahteraan Mustahik (Kasus: BAZNAS Provinsi Jawa Tengah),” Jurnal Al-Muzara’ah, Volume 5, Nomor 1, 2017: 37-50.
Nufiyani, Eka dan Nurma Khusna Khanifa, “Implementasi BAZNAS Microfinance Desa Dalam Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi Mustahiq,” Jurnal Syariati, Volume VII, Nomor 01, 2021: 81-92.
Reza Dasangga, Dian Ghani dan Eko Fajar Cahyono, “Analisis Peran Zakat Terhadap Pengentasan Kemiskinan Dengan Model CIBEST (Studi Kasus Rumah Gemilang Indonesia Kampus Surabaya),” Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan, Volume 7, Nomor 6, 2020: 1060-1073.
Sumantri, Rinol. “Efektifitas Dana Zakat Pada Mustahik Zakat Community Development Sumatera Selatan Dengan Pendekatan Cibest,” I-Economic, Volume 3, Nomor 2, 2017: 209-234.
Susilawati, Ika. “Pendayagunaan Zakat Produktif Dalam Penurunan Tingkat Kemiskinan Material Dan Kemiskinan Spiritual Berdasarkan Cibest Model (Studi Kasus Pada LAZ Umat Sejahtera Kabupaten Ponorogo)” Jurnal Kodifikasi, Volume 12, Nomor 1, 2018: 63-76.
Zandri, Latifvah Permata. “Analisis Pendayagunaan Zakat Produktif Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Mustahik Berdasarkan Model CIBEST Pada IZI Yogyakarta Dan LAZIS YBW UII,” Researchgate, 2020: 1-27.
Disertation
Kamarullah, Muhammad Aji. “Efektivitas Pembinaan BAZNAS Terhadap Pelaku Usaha Mikro Melalui BAZNAS Microfinance di Desa Jabon Mekar Parung Bogor,” Skripsi. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah, 2020.
Mohd Nawi, Mohd Rawizal Bin. “Analisis Pelaksanaan Agihan Zakat Produktif Oleh Majelis Agama Islam dan Adat Istiadat Melayu Kelantan (MAIK),” Disertasi. Kuala Lumpur: Universiti Malaya, 2018.
Mukarromah, Anti. “Pendayagunaan ZIS Dalam Upaya Pengentasan Kemiskinan Di Kota Mojokerto (Studi Kasus Pada BAZNAS Kota Mojokerto),” Tesis. Malang: UIN Maulana Malik Ibrahim, 2019.
Nurjanah. “Zakat Produktif Dalam Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (Umkm) Dan Dampaknya Terhadap Kesejahteraan Mustahik: Model Cibest (Penelitian Baznas Kabupaten Cirebon),” Tesis. Cirebon: IAIN Syekh Nurjati Cirebon. 2019.
Sagita, Bayu. “Peranan BAZNAS Kampar Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Mustahik: Studi Pada BAZNAS Kampar,” Skripsi. Pekanbaru: Universitas Negeri Sultan Kasim Riau, 2021.
Siduppa, Muh Ilham. “Implementasi Program BAZNAS Microfinance Desa Badan Amil Zakat Nasional di Kabupaten Maros,” Skripsi. Makassar: Universitas Muhammadiyah Makassar. 2020.
Wahdah, Andi Syarifah. “Analisis Pelaksanaan Program Baznas Microfinance Desa Terhadap Pengembangan Usaha Mikro Mustahik Pada Baznas Kabupaten Maros,” Skripsi. Makassar: Universitas Muhammadiyah Makassar, 2021.
Zuaminatul Rosa, Salisa. “Pendistribusian Dana Zakat di LAZISNU Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo,” Skripsi. Ponorogo: IAIN Ponorogo, 2021.
Books
Abidah, Atik. Zakat Filantropi Dalam Islam: Refleksi Nilai Spiritual dan Charity. Ponorogo: STAIN Ponorogo Press. 2011.
Afrizal. Metode Penelitian Kualitatif: Sebuah Upaya Mendukung Penggunaan Penelitian Kualitatif Dalam Berbagai Disiplin Ilmu. Jakarta: Rajawali Press. 2014.
Beik, Irfan Syauqi & Laily Dwi Arsyianti. Ekonomi Pembangunan Syariah. Depok: Rajawali Pres. 2019.
Hikmat, Hary. Strategi Pemberdayaan Masyarakat. Bandung: Penerbit Humaniora. 2004.
Moeljarto. Politik Pembanguan Sebuah Analisis Konsep, Arah dan Strategi. Yogyakarta: PT. Tiara Wacana. 1995.
Multifiah. ZIS Untuk Kesejahteraan. Malang: Universitas Brawijaya Press. 2011.
Rafi’, Mu’inan. Potensi Zakat: Dari Konsumtif-Karitatif Ke Produktif-Berdayaguna. Yogyakarta: Citra Pustaka. 2011.
Sugiono. Metode Penelitian Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. 2016.
Tim Institut Manajemen Zakat. Profil 7 BAZDA Propinsi Dan Kabupaten Potensial Di Indonesia. Jakarta: PT. Mitra Cahaya Utama. 2006.
Internet
Baznas.go.id, (diakses pada tanggal 14 Oktober 2021, jam 06.33).
Kadji, Yulianto. “Kemiskinan dan Konsep Teoritisnya,” dalam repository.UNG.ac.id, (diakses pada tanggal 04 Oktober 2021, jam 22.25).
Sa’adah, Isma Ridaus. “Pendayagunaan Dana Zakat, Infaq, dan Shadaqah Dalam Pemberdayaan Anak Yatim di Baitul Mal Al Barokah Desa Sumbergayam Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek,” dalam http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/21905 (diakses pada tanggal 04 Oktober 2021, jam 22.30)
Yogyakarta.Bps.Go.Id, (diakses Pada tanggal 04 Oktober 2021, jam 22.17).
Interview’s Document
BAZNAS Microfinance Desa Yogyakarta, “Bussiness Plan: Kelompok Ternak Mitra Sejahtera (KTMS),” Dokumen Pribadi Milik BMD Yogyakarta, 2021.
BAZNAS Microfinance Desa Yogyakarta, Hasil Observasi: 2021.
Firdausi, Nadia Nuril. Wawancara, 15 Desember 2021.
Susanto, Heru. Wawancara, 14 Desember 2021
Copyright (c) 2022 Risma Khoirun Nazah, Muhtadin Amri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
JOIPAD: Journal of Islamic Philanthropy and Disaster allow the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions, also the owner of the commercial rights to the article is the author.