Peran Artificial Intelligence (AI) sebagai Pendukung Otomatisasi Perpustakaan
Abstract
Penelitian ini mengkaji peran Artificial Intelligence (AI) dalam otomatisasi perpustakaan, mencakup katalogisasi koleksi, pelayanan pengguna, dan manajemen inventaris. Tujuan penelitian adalah menyelidiki bagaimana AI meningkatkan efisiensi operasional, aksesibilitas informasi, dan pengambilan keputusan dalam manajemen koleksi. Metode penelitian melibatkan tinjauan literatur terkini tentang implementasi AI dalam konteks perpustakaan, dengan batasan usia literatur maksimal 10 tahun terakhir (2014-2024). Artikel ditinjau dari sumber database akademik terkemuka seperti Google Scholar. Dari pencarian dan penyaringan awal, ditemukan 50 artikel relevan, dengan 30 artikel dipilih untuk analisis mendalam berdasarkan kualitas dan relevansi. Penelitian ini menyatakan bahwa penggunaan AI dapat membantu perpustakaan mengatasi tantangan peningkatan volume informasi digital, meningkatkan efisiensi layanan, dan interaksi pengguna dengan koleksi perpustakaan. Detail isi artikel adalah memberikan pemahaman lebih baik tentang potensi AI dalam mengubah lanskap perpustakaan modern serta panduan bagi perpustakaan yang ingin mengadopsi teknologi ini. Hasil penelitian diharapkan memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana AI dapat memajukan perpustakaan dan memenuhi kebutuhan pengguna lebih baik di era digital.
References
Annova, Fauzana, Luli Sari Yus, Shony Arifin Mas, Muhammad Ubaidillah, Ismatul Izzah, dan Mochamad Chairudin. Manajemen Perpustakaan Pendidikan. Diedit oleh M. Yusuf. Muhammad Zaini, 2023.
Atika, Mutia, dan Retno Sayekti. “Studi Literatur Review Sistem Informasi Perpustakaan Berbasis Artificial Intelligence (AI).” Palimpsest: Journal of Information and Library Science 14, no. 1 (2023): 39–52.
Desy Ria, Marinda, dan Arief Budiman. “Perancangan Sistem Informasi Tata Kelola Teknologi Informasi Perpustakaan.” Jurnal Informatika dan Rekayasa Perangkat Lunak (JATIKA) 2, no. 1 (2021): 122–33. http://jim.teknokrat.ac.id/index.php/informatika.
Dewi, Athanasia Octaviani Puspita. “Kecerdasan Buatan sebagai Konsep Baru pada Perpustakaan.” Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi 4, no. 4 (2020): 453–60. https://doi.org/10.14710/anuva.4.4.453-460.
Fahrizandi, Fahrizandi. “Pemanfaatan Teknologi Informasi di Perpustakaan.” Tik Ilmeu : Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi 4, no. 1 (2020): 63. https://doi.org/10.29240/tik.v4i1.1160.
Hasfera, Imca Pero. “Artificial Intelegency Untuk Layanan Kesehatan Di Perpustakaan Unbrah.” Al-Ma’arif: Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam 3, no. 01 (2023): 92–108.
Husna, Jazimatul. “Peran Pustakawan Sebagai Kreator Konten Digital.” Anuva 3, no. 2 (2019): 173–84. https://doi.org/10.14710/anuva.3.2.173-184.
Luthfiyah, Fitwi. “Manajemen Perpustakaan dalam Meningkatkan Layanan Perpustakaan.” Journal el-Idare 1, no. 2 (2020): 189–202. http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/El-idare/article/view/676/608.
Nashihuddin, Wahid, dan Fajar Suryono. “Tinjauan Terhadap Kesiapan Pustakawan Dalam Menghadapi Disrupsi Profesi Di Era Library 4.0: Sebuah Literatur Review.” Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan 6, no. 2 (2018): 86–97. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-hikmah/article/view/5922.
Nihayati, Nihayati, dan Luki Wijayanti. “Implementasi Makerspace dalam Layanan Perpustakaan.” Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan 5, no. 2 (2019): 133. https://doi.org/10.14710/lenpust.v5i2.26565.
Noor, Muhammad Usman. “NFT (Non-Fungible Token): Masa Depan Arsip Digital? Atau Hanya Sekedar Buble?” Pustakaloka: Kajian Informasi dan Kepustakaan 13, no. 2 (2021): 224–34.
Purwanto, Ari Joko. “Otomasi Perpustakaan di Perpusda Kudus Menggunakan Senayan Library,” n.d., 265–86.
Sari, Evi Aprilia. “Peran Pustakawan AI (Artificial Intelligent) sebagai Strategi Promosi Perpustakaan Perguruan Tinggi di Era Revolusi 4.0.” Bibliotika: Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi 3, no. 1 (2019): 64–73.
Sari, Shinta Nofita, dan M. Rinaldo Marajari. “Efektivitas Komunikasi Interpersonal Pustakawan Dengan Pemustaka Pada Layanan Sirkulasi Perpustakaan Universitas Sari Mutiara Indonesia.” Jurnal Lensa Mutiara Komunikasi 3, no. 2 (2019): 36–48. http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JLMI/article/view/1108.
Setiawansyah, Setiawansyah, Qadhli Jafar Adrian, dan Rilo Nur Devija. “Penerapan Sistem Informasi Administrasi Perpustakaan Menggunakan Model Desain User Experience.” Jurnal Manajemen Informatika (JAMIKA) 11, no. 1 (2021): 24–36. https://doi.org/10.34010/jamika.v11i1.3710.
Sugiono, Shiddiq. “Peran Chatbot Dalam Mendukung Smart Service pada Smart Library.” Visi Pustaka: Buletin Jaringan Informasi Antar Perpustakaan 23, no. 3 (2022): 207–20. https://doi.org/10.37014/visipustaka.v23i3.1343.
Widayanti, Yuyun. “Pengelolaan Perpustakaan Digital.” Jurnal Libraria, 2016. http://repository.radenfatah.ac.id/id/eprint/8513.
Yaman, Aris, Ambar Yoganingrum, Yaniasih Yaniasih, dan Slamet Riyanto. “Tinjauan Pustaka Sistematis Pada Basis Data Pustaka Digital: Tren Riset, Metodologi, Dan Coverage Fields.” Baca: Jurnal Dokumentasi Dan Informasi 40, no. 1 (2019): 1–20. https://doi.org/10.14203/j.baca.v40i1.481.
Requirements to be met by the author as follows:
- Author storing copyright and grant the journal right of first publication manuscripts simultaneously with licensed under the Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with a statement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors can enter into the preparation of additional contractual separately for non-exclusive distribution of a rich version of the journal issue (eg: post it to an institutional repository or publish it in a book), with the recognition of initial publication in this journal.
Authors are allowed and encouraged to post their work online (eg, in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, because it can lead to productive exchanges, as well as citations earlier and more severe than published works. (see The Effect of Open Access).