Kebermaknaan Hidup Lansia (Studi kasus di cabang UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Magetan Jawa Timur
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh teori bahwa masa lansia merupakan masa dimana
semua orang berharap bisa hidup dengan tenang, damai dan bahagia serta menikmati
masa pensiun bersama anak dan cucu dengan mencurahkan kasih saying. Namun
kenyataannya, tidak semua lansia bisa mendapatkan kesempatan hidup dan kondisi
hidup yang ideal seperti apa yang diinginkan. Perasaan kesepian dan tersisihkan yang
dirasakan oleh lansia bisa mempengaruhi bagaimana lansia bisa memaknai dirinya dan
pengalaman hidup yang sudah pernah dilaluinya. Oleh karena sebab itu peneliti ingin
mengetahui beberapa hal yang dilakukan oleh pengelola panti tersebut diatranya: 1)
Bagaimana kondisi psikologi lansia di panti jompo dalam memahami kebermaknaan
hidup, 2) Apa faktor yang mendorong lansia untuk memperoleh kebermaknaan hidup,
3) Bagaimana upaya panti jompo untuk membantu lansia untuk menemukan
kebermaknaan hidup. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Metode
penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Dalam penelitian ini melibatkan
pengelola panti dan klien panti. Dalam penelitian ini populasinya berjumlah 6 orang.
Menggunakan perspektif fenomenologi dimana peneli akan melakuakan investigasi atau
penggalian data secara mendalam. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara,
observasi dan dokumentasi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
kebermaknaan hidup lansia di panti jompo UPT PSTW Magetan di Ponorogo.
Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa para lansia di UPT PSTW Magetan
di Ponorogo merasa senang dan bahagia karena di panti tersebut mereka merasa di
perhatikan dan terawat.Upaya yangpanti jompo lakukan untuk membantu lansia untuk
menemukan kebermaknaan hidup adalah dengan melalui kegiatan-kegiatan yang sudah
di programkan dalam setiap harinya dan memasukan pemahaman tentang kehidupan
serta agama sehingga lansia mampu dan menemukan kebermaknaan hidupnya.