Kenakalan Remaja Akibat Perceraian Orang Tua

  • Ananda Lusi Indriani Institut Agama Islam Ponorogo
Abstract views: 57 , PDF downloads: 465

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kenakalan remaja yang terjadi di Desa Bedrug beserta dengan langkah penanganan yang dilakukan oleh orang tua untuk menangani perilaku tersebut. Penelitian ini termasuk penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif dipilih karena hakikat penelitian kualitatif yaitu mengamati individu dalam lingkungan, dengan melakukan interaksi, berusaha memahami bahasa dan tafsiran bahasa dari setiap individu, dengan orang yang berhubungan pada fokus penelitian. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang menghasilkan data secara relevan tanpa adanya manipulasi. Kenakalan remaja meliputi semua perilaku yang menyimpang dari norma-norma dalam masyarakat, pelanggaran status, maupun pelanggaran terhadap hukum pidana. Pelanggaran status seperti halnya kabur dari rumah, membolos sekolah, merokok, minum minuman keras, balap liar. Hasil penelitian menunjukkann kenakalan yang sering terjadi di daerah Pulung antara lain balapan liar, suka minum-minuman keras dan salah memilih pergaulan. Faktor terbesar yang mempengaruhi kenakalan remaja akibat perceraian adalah kurangnya perhatian dan kasih sayang dari orang tua dan keluarga terdekat. Upaya yang dilakukan orang tua dan keluarga untuk menangani kenakalan pada remaja akibat korban perceraian adalah dengan menasehati dengan memberikan kembali kasih sayang dan perhatian yang selama ini sudah tidak lagi mereka dapatkan.
Kata Kunci : Kenakalan dan Remaja

PlumX Metrics

Published
2023-06-30