Pengaruh Keberadaan Anggota Keluarga terhadap Pembentukan Identitas Gender Anak Usia Dini
Abstract
Perkembangan identitas gender pada anak usia dini akan mempengaruhi bagaimana mereka menerima gender mereka sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan identitas gender di kalangan anak usia dini berdasarkan keberadaan anggota keluarga di rumah, khususnya orang tua dan saudara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain cross sectional study. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner identitas gender pada April hingga Agustus 2023. Sampel adalah 200 siswa (95 laki-laki; 105 perempuan) di 23 lembaga pra-sekolah (5,83 tahun; SD: 0,50) di 5 kabupaten di Jawa Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sedikit perbedaan rata-rata nilai anak yang diasuh oleh dua orang tua dirumah dan anak yang hanya diasuh oleh salah satu orang tua. Namun demikian tidak ditemukan perbedaan yang signifikan. Begitu pula dengan keberadaan saudara kandung dirumah, juga menunjukkan perbedaan nilai yang tidak signifikan. Hal ini dimungkinkan karena banyaknya factor lain yang mempengaruhi kemampuan anak mengenali gender mereka.
References
Al Baqi, S. (2023). How Teacher’s Gender Influence Student’s Gender Identity in Early Childhood. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 17(1), 108 - 119. https://doi.org/10.21009/JPUD.171.08
Arikunto, S. (2019). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Beek, Titia F., Peggy T. Cohen-Kettenis, and Baudewijntje P.C. Kreukels. “Gender Incongruence/Gender Dysphoria and Its Classification History.” International Review of Psychiatry 28, no. 1 (2015): 5–12. https://doi.org/10.3109/09540261.2015.1091293.
Bussey, Kay. (2010). Gender Identity Development. In Handbook of Identity Theory and Research. New York: Springer US, 2010.
David G. Perry, Rachel E. Pauletti, dan Patrick J. Cooper. Gender identity in childhood: A review of the literature. International Journal of Behavioral Development, Vol. 43(4) 289–304.
Deborah Tannen. (2014). Gender and family interaction. The handbook of language, gender, and sexuality, 491-508.
Endendijk, J. J., Groeneveld, M. G., & Mesman, J. (2018). The gendered family process model: An integrative framework of gender in the family. Archives of sexual behavior, 47, 877-904.
Gianesini, G. (2016). Gender Identity. Encyclopedia of Family Studies, 5(10), 1–6. https://doi.org/10.1002/9781119085621.wbefs465
Hidalgo, Marco A., Diane Ehrensaft, Amy C. Tishelman, Leslie F. Clark, Robert Garofalo, Stephen M. Rosenthal, Norman P. Spack, and Johanna Olson. "The gender affirmative model." Human Development 56, no. 5 (2013): 285-290.
Kornienko et al., “Peer Influence on Gender Identity Development in Adolescence.”
McHale, S. M., Updegraff, K. A., Helms-Erikson, H., & Crouter, A. C. (2001). Sibling influences on gender development in middle childhood and early adolescence: a longitudinal study. Developmental psychology, 37(1), 115.
Sovitriana, Rilla. Kajian Gender Dalam Tinjauan Psikologi. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. Vol. 13, 2020.
Vignoles, Vivian L., Schwartz, Seth J. & Luyckx, Koen. (2010) “Introduction: Toward an Integrative View of Identity,” in Handbook of Identity Theory and Research. New York: Springer US.
Zucker, K. J., Bradley, S. J., Sullivan, C. B. L., Kuksis, M., Birkenfeld-Adams, A., & Mitchell, J. N. (1993). A Gender Identity Interview for Children. Journal of Personality Assessment, 61(3), 443–456. https://doi.org/10.1207/s15327752jpa6103_2