THE ESSENCE OF 'AQL AS KAMĀL AL-AWWAL IN THE VIEW OF IBNU SĪNĀ

Penulis

  • Abdul Rohman University of Darussalam Gontor, Ponorogo
  • Amir Reza Kusuma Universitas Darussalam Gontor
  • Muhammad Ari Firdausi State Islamic University of KH. Achmad Shiddiq, Jember

DOI:

https://doi.org/10.21154/dialogia.v20i1.3533

Kata Kunci:

'Aql, Ibn Sīnā, Kamāl al-Awwal, Immaterial, Knowledge.

Abstrak

This article aims to examine the essence of 'aql as kamÄl al-awwal in Ibn SÄ«nÄ's philosophy. In this article, the author uses a qualitative research method with a descriptive-analytical and philosophical approach. This study found several important points which include: first, 'aql by Ibn SÄ«nÄ is defined as a potential of nafs insÄniyyah or nafs nÄá¹­iqah which helps humans to achieve knowledge and truth; secondly, the essence of 'aql for Ibn SÄ«nÄ is kamÄl al-awwal, therefore it is immaterial and not material; third, the essence of 'aql as kamÄl al-awwal makes it correlate with the nafs, rūḥ, and qalb which are human spiritual entities; fourth, 'aql as kamÄl al-awwal also shows its potential as a tool to gain knowledge, where the process begins with the capture of phenomena through the five senses and then digested by 'aql and assisted in conceptualizing it through the emission of 'Aql Fa'Äl; fifth, Ibn SÄ«nÄ's idea of the essence of 'aql may have been influenced by earlier Muslim philosophers such as al-KindÄ« and al-FÄrÄbÄ«, besides having undergone several explorations. In addition, he also succeeded in influencing later Muslim philosophers such as al-GhazÄlÄ«.

Artikel ini bertujuan untuk mengkaji esensi ”˜aql sebagai kamÄl al-awwal dalam filsafat Ibnu SÄ«nÄ. Dalam artikel ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis-filosofis. Dalam penelitian ini ditemukan beberapa poin penting yang meliputi: pertama, ”˜aql oleh Ibnu SÄ«nÄ didefinisikan sebagai suatu potensi dari nafs insÄniyyah atau nafs nÄá¹­iqah yang membantu manusia untuk mencapai ilmu dan kebenaran; kedua, esensi ”˜aql bagi Ibnu SÄ«nÄ ialah kamÄl al-awwal, oleh karenanya ia bersifat rohani bukan materi; ketiga, esensi ”˜aql sebagai kamÄl al-awwal menjadikannya berkorelasi dengan nafs, rÅ«h, dan qalb yang menjadi entitas rohani manusia; keempat, ”˜aql sebagai kamÄl al-awwal juga menunjukkan potensinya sebagai alat untuk meraih ilmu pengetahuan, dimana prosesnya bermula dari penangkapan fenomena melalui panca indera dan selanjutnya dicerna oleh ”˜aql dan dibantu mengkonsepsikannya melalui pancaran ”˜Aql Fa’Äl; kelima, gagasan Ibnu SÄ«nÄ tentang esensi ”˜aql ini kiranya mendapat pengaruh dari filosof Muslim sebelumnya seperti al-KindÄ« dan al-FÄrÄbÄ«, disamping telah mengalami beberapa eksplorasi. Selain itu, dia juga berhasil mempengaruhi filosof Muslim setelahnya seperti al-GhazÄlÄ«.

Diterbitkan

2022-06-11

Cara Mengutip

Rohman, A., Kusuma, A. R., & Firdausi, M. A. (2022). THE ESSENCE OF ’AQL AS KAMÄ€L AL-AWWAL IN THE VIEW OF IBNU SĪNÄ€. Dialogia, 20(1), 176–207. https://doi.org/10.21154/dialogia.v20i1.3533