INTERAKSI SOSIAL DAN FAKTOR COPING KEBANGKITAN EKONOMI PEREMPUAN PASCA PERCERAIAN
Abstract
Abstract: Women who are victims of violence at home and divorced are generally used to facing problems in their lives. The many problems faced by some women give rise to the strength of defense against problems. But in some others it still does not change coping skills / problem solving strategies. A person's coping ability is due to the influence of social interactions and coping factors such as the health of the respondent, skill in solving problems and others. With a qualitative approach, it can be concluded: first, the positive impact of social relations has caused 1) the value and social role to be maintained, 2) the formation of solidarity in society, 3) the formation of social order, and 4) the creation of the same in positive and negative societies. Second, the factors that influence respondents' coping strategies are: external factors dominant influence from outside in the family and community environment. Internal factors, arising from individuals, namely 1) physical health, 2) physical conditions of respondents who are good for separating and struggling to overcome economic problems that will be faced by them, 3) problem solving skills because they are accustomed to coping with stressors that continue to repeatedly, and 4) positive outlook in the future, when deciding to divorce with widow status, becoming a single parent, and readiness to bear the family economy. 5) Material ability. Respondents dare to take the risk of divorce because they already feel financially capable.
الملخص: النساء اللاتي يقعن ضحايا العنف المنزلي والطلاق بشكل عام يتعودّن لمواجهة المشاكل في حياتهنّ. وتؤدّي المشاكل التي تواجهها إلى القدرة على البقاء على قيد الحياة في مواجهة المشاكل. ولكن في حالات أخرى لا يزال لا يغير استراتيجيات حل المشكلات.
من خلال تحليل كيفي من خلال المقابلات والملاحظة والوثائق تمّ الحصول على الاستنتاجات: أولاً ، أدى التأثير الإيجابي للعلاقات الاجتماعية إلى 1. الحفاظ على القيمة والدور الاجتماعي، 2. تشكيل التضامن في المجتمع، 3. تشكيل النظام الاجتماعي، و 4. خلق التعاون في المجتمع، والجهود المبذولة لحماية المستجيبات من العنف المنزلي الذي يحدث يظهر تعاون جيد في المجتمع. في حين كان الأثر السلبي للعلاقات الاجتماعية هو ظهور تضامن اجتماعي مفرط بين المجيبين والأسر. ثانياً، العوامل التي تؤثر على استراتيجيات التعامل مع المستجيتبات هي: العوامل الخارجية لأن المستجيبات لها تأثيرات مهيمنة من الخارج ، أي الأسرة والبيئة.
العوامل الداخلية، هي العوامل التي تنشأ من الأفراد، وهي 1. الصحة الجسدية، عندما تقرر الطلاق ويجب أن ترقى لمواجهة الضغوطات الاقتصادية، 2. الحالة المادية للمستجيبات للانفصال عن أزواجهن والنضال من أجل المشاكل الاقتصادية التي سيواجهنها، 3. مهارات حل المشاكل، 4. معتقدات إيجابية، لدى المستجيبة بالفعل صورة إيجابية بشأن مستقبلها إذا اضطرت إلى الطلاق، و 5. قدراتها المادية. يجرؤ المستجيىبات على تحمل مخاطر الطلاق لأنهنّ يشعرن بالفعل قدرة مادية
Abstrak: Perempuan yang menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga dan akhirnya memutuskan untuk bercerai pada umumnya sudah terbiasa menghadapi masalah dalam kehidupannya. Dalam wawancara kepada 10 responden di Kabupaten Ponorogo, interaksi responden dengan lingkungan telah menyebabkan sikap responden dalam menghadapi masalah berbeda-beda, termasuk dalam menentukan strategi coping. Menarik untuk diteliti lebih mendalam, bagaimana dampak interaksi responden korban kekerasan dalam rumah tangga yang bercerai, dan faktor-faktor yang mempengaruhi strategi coping kebangkitan ekonomi perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini meliputi wawancara, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh melalui teknik wawancara, observasi dan dokumentasi di atas selanjutnya dilakukan klasifikasi data, kategorisasi, interpretasi dan analisa data sesuai pokok masalah. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: pertama, dampak positif dari interaksi sosial tersebut telah menyebabkan 1) peran nilai dan sosial terjaga, 2) terbentuknya solidaritas dalam masyarakat, 3) terbentuknya keteraturan sosial, dan 4) menimbulkan kerja sama dalam masyarakat, Sedangkan untuk dampak negatif adalah munculnya solidaritas sosial yang berlebihan. Kedua, faktor-faktor yang mempengaruhi strategi coping responden adalah: faktor eksternal yaitu keluarga dan lingkungan. Dan faktor internal, adalah 1) kesehatan fisik, 2) kondisi fisik, 3) ketrampilan memecahkan masalah, 4) Keyakinan/pandangan positif individu, Dan 5) Materi/kemampuan materi.
Copyright (c) 2018 Ridho Rokamah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
El-Barka: Journal of Islamic Economics and Business allow the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions, also the owner of the commercial rights to the article is the author.