Digitalisasi Pendidikan Pesantren melalui Sistem Pembayaran Cashless Menggunakan Ngabar Smart Payment di Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar

  • Heru Saiful Anwar Universitas Darussalam Gontor
  • Raja Denata Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar
  • Andi Ikhwanul Islam Firdaus Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar
Abstract views: 384 , PDF downloads: 719
Keywords: Digitalisasi, pendidikan pesantren, pembayaran cashless, pondok pesantren

Abstract

Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar merupakan salah satu pondok pesantren telah mengikuti perkembangan digital di era yang lebih maju dan modern ini. Sebagai buktinya ialah dengan mendukung kehadiran financial technologi, yaitu teknologi digital yang digunakan pada pelayanan jasa keuangan seperti pembayaran menggunakan uang elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui landasan syariah tentang sistem pembayaran Cashless, bagamaina metode implemetasi sistem pembayaran Cashless menggunakan Ngabar Smart Payment di Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar, serta mengetahui kelebihan dan kekurangan penggunaan Ngabar Smart Payment di Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara. Subjek penelitian ini adalah staf bagian administrasi dan guru Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwasanya Ngabar Smart Payment merupakan sistem pembayaran yang dapat mempermudah sirkulasi keuangan dan pembayaran di Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar. Adapun kelebihan dari pengimplementasian Ngabar Smart Payment diantaranya adalah sistem keuangannya transparan atau terbuka. Yaitu semua akses atau operasi keuangan di seluruh merchant Pondok Pesantren Wali Songo Ngabar dapat dilihat dalam satu sistem, melalui sistem yang hanya dikendalikan oleh bagian administrasi. Terdapat beberapa kekurangan dalam penggunaan sistem cashless, diantaranya adalah mudah hilang, disebabkan oleh bentuk kartu yang tipis dan tidak terlalu besar,serta sering dibawa ketika hendak digunakan.

References

Abdurrahman. (2004). Autentisitas Dan Otoritas Hadis Dalam Tradisi Sunni dan Syi’ah. Jurnal Tarjih (7).

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Baharun, H. & Ardillah, R. (2019). Virtual account Santri: Ikhtiyar Pesantren Dalam Memberikan Layanan Prima Berorientasi Customer Satisfaction. Islamiconomic: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 10, No. 1, 4.

Endarwan, Setiyadi, 2019. Aplikasi Cashless Payment Pondok Pesantren Darul Falah Cihampelas-Cililin Berbasis Android. Jurnal Ilmiah Komputer dan Informatika (KOMPUTA), hlm 2. Universitas Komputer Indonesia

Gusrion D, 2018. “Sistem Pembayaran Secara Cashless Pada Koperasi Sekolah Yayasan Igasar.” Dalam Jurnal KomTekInfo, Vol. 5, No. 2 (hlm.72).

Hamzah.M, dkk. 2022.” Penguatan Ekonomi Pesantren Melalui Digialisasi Unit Usaha Pesantren.” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(01), 2021.

Lexy. J. Moleong. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nasir, Muhammad. 2014. Kriteria Keshahihan Hadis Perspektif Syiah. Jurnal Farabi, Vol. 11, no. 2.

Rusdiah, 2012. “Konsep Metode Pembelajaran Al-Qur’an” dalam tarbiyah islamiyah : jurnal ilmiah pendidikan agama islam, Vol 1 (hlm. 1)

Saifuddin, Ahmad. (2015). Eksistensi Kurikulum Pesantren Dan Kebijakan Pendidikan. Jurnal Pendidikan Agama Islam, Vol. 03, No. 01, 213-234.

Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suhendra, Ahmad. (2014). Kriterian Hadis Hasan Menurut Al-Suyuti Dalam Al-Jami’ Al- Saghir’. Mutawatir Jurnal Keilmuan Tafsir Hadis, Vol. 4, No. 2, 342.

Ulfatimah, H. 2020. “Implementasi tabungan baitullah hasanah dan variasi akad PT. BNI SYARIAH KANTOR CABANG PEKANBARU” Dalam SULTAN SYARIF KASIM RIAU (Hlm. 31). UIN SUSKA RIAU.

PlumX Metrics

Published
2023-06-30