Critique of Ecological Jurisprudence and Environmental Ethics Regarding the Relocation of the National Capital
DOI:
https://doi.org/10.21154/syakhsiyyah.v7i1.9972Abstract
This study aims to critically examine the IKN relocation through the lens of Islamic ecological jurisprudence (fiqh al-bi’ah) and Islamic environmental ethics, by exploring the values of maqāṣid al-sharī‘ah and the principles of ecological spirituality as articulated by Seyyed Hossein Nasr. The research employs a qualitative method using a literature review approach, with prescriptive analysis of Islamic legal sources, scientific journals, environmental reports, and statutory regulations. The findings indicate that the IKN project potentially violates principles of ecological sustainability and neglects key Islamic values such as the prohibition of harm (lā ḍarar wa lā ḍirār), maintaining balance (mīzān), and the human responsibility as khalīfah (steward) of the Earth. Nasr interprets the ecological crisis as a manifestation of a deeper spiritual crisis, wherein modernity has severed humanity’s connection to the sacredness of nature. Islamic ecological jurisprudence and environmental ethics offer a new paradigm for development rooted in spiritual values, treating nature as an intrinsically valuable entity rather than a mere resource for exploitation. This study asserts that the IKN project requires deep ethical and ecological considerations to ensure long-term sustainability, including the involvement of Indigenous communities, forest conservation, and adherence to the principles of ecological justice within the Islamic worldview.
References
Agustiar, Ahsanul Buduri, Mustajib, Fadlilatul Amin, and Ahmad Fauzan Hidayatullah. “Kebakaran Hutan Dan Lahan Prespektif Etika Lingkungan.” Profetika: Jurnal Studi Islam 20 (2019): 124–32.
Aipassa, Marlon Ivanhoe, Harjuni Hasan, dan Zainuddin. “Tingkat keberhasilan reklamasi lahan bekas tambang batubara pada PT Bukit Baiduri Energi Kabupaten Kutai Kartanegara kota Samarinda Kalimantan Timur.” Dinamika Lingkungan Indonesia 7 (2020): 102–10.
Al Habib, M. Hibatullah, Ahmad Dairobbi, Raihan Adam Zoya, dan Raizky Rienaldy Pramasha. “Dampak Pembangunan Ikn Nusantara: Solusi Pemerataan Pembangunan Atau Timbul Permasalahan Lingkungan.” IJEN: Indonesian Journal of Economy and Education Economy 02 (2024): 405–11.
Amal, Bakhrul and Aditya Yuli Sulistyawan. “Dinamika Ketatanegaraan Pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia Dalam Perspektif Hukum.” Jurnal Masalah-Masalah Hukum 51 (2022): 347.
Amallya, Dita, Daniel Oscar Baskoro, Adam Rafieariq Aristo Putra, Putri Amalia Sholichah, and Andi Khalil Gibran Basir. Cetak Biru Kota Cerdas Nusantara. Jakarta: Otorita Ibu Kota Nusantara, 2023.
Amiruddin, Muhammad Majdy, Islamul Haq, Haerul Anwar, dan Asmaddy Haris. “Reforming Fiqh al-Bi’ah (Ecological Jurisprudence) based on Islam Hadhari: An Integration Conservation Framework of Muamalah and Culture.” International Journal of Law and Society (IJLS) 3, no. 3 (17 Desember 2024): 187–205. https://doi.org/10.59683/ijls.v3i3.99.
Antwi-Afari, Prince, De-Graft Owusu-Manu, Barbara Simons, Caleb Debrah, dan Frank Ato Ghansah. “Sustainability Guidelines to Attaining Smart Sustainable Cities in Developing Countries: A Ghanaian Context.” Sustainable Futures 3 (2021): 100044. https://doi.org/10.1016/j.sftr.2021.100044.
Aqsha, Muhammad. “Penolakan Fraksi PKS dalam Pengesahan Revisi RUU IKN : Studi Kasus Optimalisasi Wewenang Fraksi dalam Legislasi.” Comserva: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat 3, no. 09 (23 Januari 2024): 3658–67.
Arauf, Muta Ali. “Ecological View From The Perspective of Quranic Verses: Contesting the Idea of Religion and Environment.” International Journal of Social Science and Religion (IJSSR), 5 Maret 2021, 105–16.
Benia, Elsa, and Ghina Nabilah. “Politik Hukum Dalam Proses Pemindahan Ibu Kota Negara Melalui Pembentukan Undang-undang Ibu Kota Negara (UU IKN).” Jurnal Hukum Lex Generalis 3 (2022).
Berliantya, Tryanita and Trinita Meilian. “Potensi Deforestasi di Pulau Kalimantan: Pro dan Kontra Migrasi.” IJD International Journal Of Demos 5 (2023): 279–81.
Borneo, Admisi Husada. “Kalimantan Sebagai Paru-Paru Dunia, Apa Artinya?,” 23 Oktober 2024. https://stikeshb.ac.id/.
Budiman, Arief. Hak-Hak Alam dalam Perspektif Hukum Indonesia. Depok: Universitas Indonesia, 2021.
Fajar, Abbas Sofwan Matlail. Fikih Ekologi Etika Pemanfaatan Lingkungan Di Lereng Gunung Kelud. Yogyakarta: Deepublish, 2021.
Fitria, Dewi Ulfa Lailatul and Fathur Rochim. “Analisis Proses Legislasi Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Ibu Kota Negara Perspektif Maslahah Mursalah.” Jurnal Siyasah 10 (2025): 66–91.
Foltz, Richard C. Islam And Ecology : A Bestowed Trust. Cambridge: Harvard University Press, 2003.
Forest Watch Indonesia. “Menteri Basuki Sebut Hidup di IKN Tambah Umur 10 Tahun karena Alam Terjaga, Forest Watch Indonesia: 22 Ribu Hutan Dibabat.” Forest Watch Indonesia (blog). Diakses 20 Juni 2025. https://fwi.or.id/forest-watch-indonesia-kritik-pembangunan-ikn/.
Fristikawati, Yanti and Nugroho Adi Pradana. “Perlindungan Lingkungan, dan Pembangunan Ibukota Negara (IKN) Dalam Tinjauan Hukum.” Justisia 7 (2022): 380.
Gueye, Kamal, Moustapha, and Najma Mohamed. “An Islamic Perspective on Ecology and Sustainability.” In Ecotheology - Sustainability and Religions of the World, edited by Levente Hufnagel. IntechOpen, 2023.
Habibi, Muhammad, and Febriana Nabilah. “Krisis Lingkungan Berskala Internasional dalam Perspektif Fiqh Ekologi.” Multiverse: Open Multidisciplinary Journal 3, no. 2 (26 September 2024): 150–55. https://doi.org/10.57251/multiverse.v3i2.1411.
Hermanto, Agus. Fikih Ekologi. Malang: CV. Literasi Nusantara Abadi, 2021.
Ibrahim, Abdul Halil Hi, Tawakkal Baharuddin, and Marno Wance. “Developing a Forest City in a New Capital City A Thematic Analysis of the Indonesian Government’s Plans.” Bina Praja, 2023.
Ibrahim, Arfah. “Kota Baghdad Sebagai Central Peradaban Islam Pada Masa Dinasti Abbasiyah.” Lentera: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies 3 (2021): 43–54.
Ichwan, Muh., Ulfa Reskiani, dan Andi Ainun Nurul Fitri Makmur. “Green Economy: Bentuk Pengoptimalan Konsep Forest City dalam Rencana Pembangunan Ibu Kota Negara.” Jurnal Legislatif 5 (2022): 115–25.
Jainuddin, Nanang. “Dampak Deforestasi Terhadap Keanekaragaman Hayati Dan Ekosistem.” Humanitis: Jurnal Humaniora, Sosial dan Bisnis 1 (2023): 131–40.
Karim, Abdul. “Mengembangkan Kesadaran Melestarikan Lingkungan Hidup Berbasis Humanisme Pendidikan Agama.” Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam 12 (2017): 309–30.
Keraf, A. Sonny. Filsafat Lingkungan Hidup Alam sebagai Sebuah Sistem Kehidupan Bersama Fritjof Capra. Yogyakarta: Kanisius, 2014.
Kurniawan, Fahmi. “Konflik Agraria Dalam Pembangunan Ibu Kota Negara: Analisis Hak Guna Usaha Dan Perlindungan Hak Masyarakat Adat.” journal of science and social research 8 (2025): 1029–36. https://doi.org/10.54314/jssr.v8i1.2831.
Mayada, Fatya Dewi, Muhammad Faiq Qushayyi, Wenie Ananda Pramudiea M, and Ibrahim Bin Sa’id. “Pengaruh Perpindahan Ibukota Ke IKN Terhadap Perdagangan Karbon.” Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Lingkungan Wilayah Pesisir 1 (2023).
Mazda, Chadziqatun Najilatil. “Analisis Dampak Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Terhadap Social Security.” Enersia Publika 6 (2022): 1–12.
Mufid, Sofyan Anwar. Ekologi Manusia. Bandung: Remaja Roesdakarya, 2010.
Mutaqin, Dadang Jainal, Muhajah Babny Muslim, and Nur Hygiawati Rahayu. “Analisis Konsep Forest City dalam Rencana Pembangunan Ibu Kota Negara.” Bappenas Working Papers 4 (2021): 21.
Nasca, Ludovica, Salvatore Giuffrida, dan Maria Rosa Trovato. “Value and Quality in the Dialectics between Human and Urban Capital of the City Networks on the Land District Scale.” Land 11, no. 1 (26 Desember 2021): 34. https://doi.org/10.3390/land11010034.
Nasr, Seyyed Hossein. Antara Tuhan, Manusia, dan Alam, Terjemahan dari The Encounter Man and Nature. Trans Ali Noer Zaman. Yogyakarta: IRCiSoD, 2021.
———. Doktrin-doktrin Kosmologi Islam: Pokok-pokok Filosofinya. trans Muhammad Muhibbuddin. Yogyakarta: IRCiSoD, 2022.
———. Man And Nature : The Spiritual Crisis Modern Man. London: George Allen & Unwin, 1993.
———. Religion and the Order of Nature. 167. USA: Oxford University Press, 1996.
———. Tasawuf Dulu dan Sekarang. Trans Abdul Hadi, W.M. Yogyakarta: IRCiSoD, 2020.
Nursanti, Ida and Nida Kemala. “Peranan Zeolit dalam Peningkatan Kesuburan Tanah Pasca Penambangan.” Jargo Jurnal Media Pertanian 4 (2019): 88–91.
Nurulloh, Endang Syarif. “Pendidikan Islam dan Pengembangan Kesadaran Lingkungan.” Jurnal Penelitian Pendidikan Islam 7, no. 2 (3 November 2019): 237. https://doi.org/10.36667/jppi.v7i2.366.
Ohoiwutun, Barnabas. “Agama dan Alam dari Perspektif Arne Naess.” Media Jurnal Filsafat dan Teologi 3 (2022): 1.
Pratikno, Ahmad Sudi, and Astri Hartatik. “Pudarnya Eksistensi Kesenian Tradisional Ludruk Akibat Globalisasi Budaya.” Civis : Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan 12, no. 2 (1 Agustus 2023): 56–70. https://doi.org/10.26877/civis.v12i2.10623.
Prawiradinata, Rudy Soeprihadi. “Kajian Aspek Sosial Pemindahan Ibu Kota Negara – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik – Universitas Indonesia,” 2020.
Prayoga, Anggi Putra. “Pembebasan Lahan di IKN: Sisa 20%, Pemilik Konsesi Yang paling Diuntungkan?” Forest Watch Indonesia (blog), 15 Maret 2024. https://fwi.or.id/.
Puspitasari, Reni. “Prosedur Pembentukan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Ibu Kota Negara Perspektif Siyasah Dusturiyah.” IAIN Bengkulu, 2022.
Ramdhani, Jabbar. “Kerugian Banjir Jabodetabek Rp 1,69 T, Bekasi Raya Paling Terdampak.” detiknews. Diakses 21 Juni 2025. https://news.detik.com/.
Ramadhan, Muhammad. “Maqasid Syari’ah dan Lingkungan Hidup (Bahtsul Masa’il Sebagai Perlawanan Kaum Santri Terhadap Eksploitasi Pertambangan Emas di Silo Jember).” Analytica Islamica 21 (2019): 126–36.
Ramadhani, Rahmah and Yusa Djuyandi. “Upaya Pemerintah Indonesia Dalam Mengatasi Resiko Kerusakan Lingkungan Sebagai Dampak Pemindahan Ibu Kota Negara.” Aliansi : Jurnal Politik, Keamanan dan Hubungan Internasional 1 (2022): 144–52.
Ridadiyanah, Dinah and Slamet Subekti. “Menelisik Upaya Konservasi Orang Utan Kalimantan di Provinsi Kalimantan Timur Tahun1991-2015.” Historiografi 2 (2021): 103.
Romdhon, Muhammad Rizqi. “Pemindahan Ibu Kota Negara Perspektif Maqāshid Al-Qur’an Ibnu ‘Āsyūr.” Rausyan Fikr 20 (2024): 155–90.
Sabki, Muhammad. “Kerugian Akibat Macet di Jakarta Tembus Rp 100 Triliun per Tahun,” 2024. https://www.cnbcindonesia.com/news/.
Salsabila, Aufa Hanum and Nunung Nurwati. “Deforestasi dan Migrasi Penduduk Ke Ibu Kota Baru Kalimantan Timur: Peran Sinergis Pemerintah dan Masyarakat.” Prosiding Penelitian & Pengabdian Kepada Masyarakat 7 (2020): 27–39.
Shafitri, Luluk Dita, Yudo Prasetyo, dan Hani’ah. “Analisis Deforestasi Hutan Di Provinsi Riau Dengan Metode Polarimetrik Dalam Pengindraan Jauh.” Jurnal Geodesi Undip 7 (2018): 213.
Sholeh, Muhammad Muhtar Arifin, Waston, Andri Nirwana, dan M. Mahmudulhassan. “The Reasons of Lifelong Education for the Sustainable Development Goals (SDGs): The Islamic Epistemology Perspective.” Journal of Lifestyle and SDGs Review 5, no. 2 (8 November 2024): e02988. https://doi.org/10.47172/2965-730X.SDGsReview.v5.n02.pe02988.
Siagian, Abdhy Walid., Muhammad Syammakh Daffa Alghazali, and Habib Ferian Fajar. “Penerapan Konsep Forest City dalam Upaya Mencapai Carbon Neutral pada Pembangunan Ibu Kota Negara.” JSKP: Jurnal Studi Kebijakan Publik 1 (2022): 1–12.
Sribianti, Irma, Sultan, Muthaminnah, M. Daud, Nirwana, Andi Aziz Abdullah, and Ashar Sardiawan. “Estimasi Biomassa, Cadangan Karbon, Produksi O2 dan Nilai Jasa Lingkungan Serapan CO2 Tegakan Hutan di Taman Hutan Raya Abdul Latief Sinjai Timur.” Jurnal Hutan dan Masyarakat 14 (2022): 12–26.
Sucahyo, Nurhadi. “Ibu Kota Nusantara: Merusak Hutan atau Memperbaiki Lingkungan?” VOA Indonesia, 24 Mei 2023. https://www.voaindonesia.com/.
Sulistianto, Tya Rahmasari. “Perubahan Penghidupan Masyarakat Desa Hutan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Negara.” Universitas Gadjah Mada, 2024.
Syahputra, OK Hasnanda, Maryam Jamilah, and Syifa Saputra. “Tingkat Keberhasilan Kegiatan Pengayaan Pada Program Rehabilitasi Hutan Dan Lahan Di Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan, Aceh.” Jurnal Lingkungan Almuslim 1 (2022): 7.
Ulum, M. Rivatul, Cicilia Maret Tan, dan Rayi Kharisma Rajib. “Peran Pemerintah Indonesia Dalam Mengatasi Kerusakan LingkunganSebagai Dampak Pemindahan Ibu Kota Negara di Tinjauan Dari Undang –Undang.” Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10 (2024): 34–48.
Usop, Linggua Sanjaya. “Peran Kearifan Lokal Masyarakat Dayak Ngaju Untuk Melestarikan Pahewan (Hutan Suci) Di Kalimantan Tengah.” Enggang: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya 1, no. 1 (20 Desember 2020): 89–95. https://doi.org/10.37304/enggang.v1i1.2465.
Vonna, Raihan Dara. “Implikasi Kebijakan Hak Atas Tanah Bagi Investor Dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2023 Tentang Ibu Kota Negara.” UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2025.
Wahyuni, Herpita and Suranto. “Dampak Deforestasi Hutan Skala Besar terhadap Pemanasan Global di Indonesia.” JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan 6 (2021): 154.
Walhi. “Ibu Kota Negara Baru Untuk Siapa, Publik Atau Elit?” WALHI, 17 Desember 2019. http://www.walhi.or.id/ibu-kota-negara-baru-untuk-siapa-publik-atau-elit.
Khafida, Wilda. Ekologi dan Lingkungan. Padang: CV. Gita Lentera, 2024.
Xu, Chang, Liang Dong, Chang Yu, Yingjie Zhang, dan Baodong Cheng. “Can Forest City Construction Affect Urban Air Quality? The Evidence from the Beijing-Tianjin-Hebei Urban Agglomeration of China.” Journal of Cleaner Production 264 (2020): 121607.
Z, Muhzin, Ismail Aqsa, Iswahyudi, Achmad Romadin, and Andi Muh Rahmat. “Strategi Pengurangan Emisi Karbon Melalui Reboisasi di Lingkungan Sekolah untuk Mendukung SDGs dalam Mengatasi Perubahan Iklim: EN.” V-MACHINE: Vocational and Mechanical Community Service Journal 1, no. 1 (1 Juni 2024): 13–19. https://doi.org/10.69712/machine.v1i1.2814.
Zainuddin, Ahmad. “Konstruksi Pemikiran Abu Ishaq Al-Syatibi Kajian Metodologi Studi Islam.” Jadid 4 (2024). https://doi.org/10.33754/jadid.v4i02.1306
Law of the Republic of Indonesia Number 21 of 2023 on Amendments to Law Number 3 of 2022 on the Capital City of the State.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fahmi Kurniawan, Imam, M. Guntur Sandi Pratama

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.