Penggunaan Teknologi Artificial Intellegence (AI) untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa SMP

Authors

  • Aris Joko Riyanto Universitas PGRI Madiun, Madiun, Indonesia
  • Muhammad Hanif Universitas PGRI Madiun, Madiun, Indonesia
  • Nurhadji Nugraha Universitas PGRI Madiun, Madiun, Indonesia

Keywords:

Artificial Intellegence (AI), Hasil Belajar, IPS

Abstract

ABSTRACT

This research aims to determine whether the use of Artificial Intelligence (AI) can improve students' social studies learning outcomes. The social studies learning outcomes of class 8D students increased after implementing AI-based learning over two cycles, with the following results: (1) In the pre-cycle, students' social studies learning outcomes were in the poor category with an average score of 68.79. Only 11 students (37.93%) achieved the Minimum Mastery Criteria (KKTP). Classically, students did not achieve KKTP in social studies learning; (2) In the first cycle, students' learning outcomes were in the sufficient category with an average score of 74.14. As many as 20 students (68.97%) achieved KKTP. Classically, students did not achieve KKTP in social studies learning; (3) In the second cycle, students' learning outcomes were in the good category, with an average score of 83.10. There were 25 students (86.21%) who successfully achieved KKTP. Classically, students achieved KKTP in social studies learning. Based on the results of data analysis, it can be concluded that the use of AI in social studies learning can improve the social studies learning outcomes of class 8D students at SMP Negeri 12 Madiun.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan Artificial Intelligence (AI) dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa. Hasil belajar IPS siswa kelas 8 D meningkat setelah dilaksanakan pembelajaran dengan menggunakan AI selama 2 siklus dengan hasil sebagai berikut: (1) Hasil belajar IPS siswa pada prasiklus, berada pada kategori kurang dengan nilai rata-rata adalah 68,79. Siswa yang mampu mencapai KKTP sebanyak 11 siswa (37,93%). Secara klasikal siswa tidak mencapai KKTP pada pembelajaran IPS; (2) Hasil belajar IPS siswa pada siklus I berada pada kategori cukup dengan nilai rata-rata adalah 74,14. Siswa yang mencapai KKTP sebanyak 20 siswa (68,97%). Secara klasikal siswa tidak mencapai KKTP pada pembelajaran IPS; (3) Hasil belajar siswa pada siklus II, berada pada kategori baik, dengan nilai rata-rata 83,10. Terdapat 25 siswa (86,21%) yang berhasil mencapai KKTP. Secara klasikal, siswa mencapai KKTP pada pembelajaran IPS. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa penggunaan AI dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas 8 D SMP Negeri 12 Madiun.

References

Abdussamad, Z. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. CV. Syakir Media Press.

Agus, R. E. (2024). Fighting Egoism in Freedom of Religion and Belief (Case Study: Communities Around the Keraton Solo Hadiningrat). ASANKA : Journal of Social Science and Education, 5(2), Article 2. https://doi.org/10.21154/asanka.v5i2.7172

Ai Muflihah. (2021). Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Index Card Match Pada Pelajaran Matematika. 2.

Anwaroti, I., & Humaisi, S. (2020). Meningkatkan Disiplin Belajar Melalui Konsep Diri Siswa. ASANKA : Journal of Social Science and Education, 1(2), Article 2. https://doi.org/10.21154/asanka.v1i2.2204

Arikunto, S. S. (2017). Penelitian Tindakan Kelas. Edited by Suryani. Revisi. PT Bumi Aksara.

Budhi, I. G. K. (2022). Artificial Intellegence. Rajawali Pres.

Busrowi. (2012). Prosedur Penelitian Tindakan Kelas. Ghalia Indonesia.

Creswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran. Terjemahan: Achmad Fawaid dan Rianayati Kusmini Pancasari. Pustaka Pelajar.

Dimyati dan Mudjiono. (2013). Belajar dan Pembelajaran (Cetakan Ke). Rineka. Cipta.

Dwi Chandra Paskalis, M. (2024). Penggunaan AI Terhadap Motivasi Belajar Siswa.

Hamalik, O. (2013). Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara.

Kesuma, A. T. (2013). Menyusun PTK Itu Gampang (PT. Gelora).

Khairi, A. I., & Sufiyanto, M. I. (2021). Kinerja Guru Kelas Ditengah Pandemi Covid-19 pada Materi IPS Kelas 5 SDN Larangan Luar 03 Pamekasan. ASANKA : Journal of Social Science and Education, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.21154/asanka.v2i2.3151

Kom, S. (2021). Teknologi Pendidikan di Abad 21. Lakeisha.

Majid, A. (2017). Analisis Data Penelitian Kualitatif. Penerbit Aksara Timur.

Paizaludin, E. (2016). Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research.

Putri, A. N., & Mufidah, N. (2021). Pengaruh Lingkungan Keluarga dan Lingkungan Sekolah Terhadap Kedisiplinan Siswa. ASANKA : Journal of Social Science and Education, 2(1), Article 1. https://doi.org/10.21154/asanka.v2i1.3031

Rini Risnawita. (2009). Hubungan Proses Belajar Mengajar Berbasis Teknologi dengan Hasil Belajar: Studi Metaanalisis. 36.

Riskey Oktavian, Riantina Fitra Aldya, R. F. A. (2023). Artificial Intelligence Dan Pendidikan Era Society 5.0. 6.

Rochmawati, D. R., Arya, I., & Zakariyya, A. (2023). Manfaat Kecerdasan Buatan Untuk Pendidikan. Jurnal Teknologi Komputer Dan Informatika, 2(1), 124–134. https://doi.org/10.59820/tekomin.v2i1.163

Rusman. (2013). Model-Model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru). Raja Grafindo Persada.

Surjono, Herman Dwi., Nurlayli,akhsin., Sofyan, A. H. (2024). Pemanfaatan Artificial Intellegence Dalam E-Learning. UNY Press.

Winkel, W. S. (2009). Psikologi Pengajaran. Media Abadi.

Downloads

Published

2025-06-26

Issue

Section

Articles