Implementasi Kearifan Lokal Gusjigang dalam Perspektif Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Pondok Al Mawadah Kudus

  • Khoirun Alan Nauri Institut Agama Islam Negeri Kudus
  • Noor Fatmawati Institut Agama Islam Negeri Kudus
Abstract views: 419 , PDF downloads: 368
Keywords: implementasi, gusjigang, santri

Abstract

ABSTRAK

Implementasi Kearifan Lokal Gusjigang dalam Perspektif Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Pesantren Al Mawadah Kudus: Penarapan dan penghayatan terhadap Gusjigang sering digaungkan dalam ceramah tetapi dalam pendidikan yang dituntut sesuai dengan kebutuhan kurikulum maka perlu adanya penerapan dalam lingkup Pendidikan Pesantren. Santri yang bagus pintar mengaji dan berdagang. Pendidikan pesantren umumnya masih dianggap hanya seputar ngaji,  ternyata lebih dari duduk dan mendengarkan. Santri mepraktekkan kehidupan bersosial sehari hari berlandaskan kearifan lokal yaitu dituntut melaksanakan bagus, ngaji, dan berdagang sesuai dengan kebutuhan era modern dalam lingkup pesantren agar stigma tersebut mengalami pergesran menuju kepeningkatan kualitas santri. Terlebih dalam penanggulangan dan mitigasi efek pandemi maka penting dilaksanakan penyelidakan tentang eksistensi pelaksanaan kearifan lokal Gusjigang. Dengan mewawancarai santri dan pengurus pesantren serta mengamati keadaan pesantren yang dekat dengan permukiman masyarakat secara berkala, kemudian dianalisis dengan pendekatan deskriptif kualitatif maka diperoleh informasi kaitannya selaras dengan sudut pandang Ilmu Pengetahuan Sosial yang memadukan ilmu ilmu sosial seperti sejarah, antropologi, demografi, ekonomi dan kewirausahaan. Tujuan penulisan ini menyatakan Pertama memuat cara pendidikan pesantren dalam memunculkan ciri khas sebagai memperkuat produk santri, kedua cara bagaimana pesantren Al Mawadah dalam menghayati Gusjigang, sebagai nafas dalam melakukan kependidikan meliputi aspek Spiritualitas, dan Ekonomi. Ketiga  kebermanfaatan dan kebermaknaan pembelajaran ala santri sebagai bahan ajar dan pijakan dalam keseharian. Relevansi karakter Gusjigang yang dipegang teguh dengan penyesuaian zaman

 

ABSTRACT

An Implementation of Gusjigang Local Wisdom in the Perspective of Social Science Learning at Pesantren Al Mawadah Kudus: The absorption and passion for Gusjigang is often echoed in lectures but in education that is required in accordance with curriculum needs, it is necessary to apply it within the scope of Pesantren Education. Good students (Santri) are good (bagus) at studying(ngaji) and trading (dagang). Boarding school education is generally still considered only about paying, it turns out that it is more than sitting and listening. Students(Santri) practice daily social life based on local wisdom, namely being required to carry out good, paycheck, and trade in accordance with the needs of the modern era within the scope of pesantren so that the stigma is shifted towards improving the quality of students. Especially in overcoming and mitigating the effects of the pandemic, it is important to carry out an investigation about the existence of the implementation of Gusjigang's local wisdom. By interviewing students and pesantren administrators and observing the situation of pesantren that are close to community settlements periodically, then analyzed with a qualitative descriptive approach, information is obtained in relation to the point of view of Social Sciences that combines social sciences such as history, anthropology, demography, economics and entrepreneurship. The purpose of this paper; Firstly contains the way of pesantren education in bringing out characteristics as strengthening student products, secondly the way how Al Mawadah pesantren in living Gusjigang, as a breath in conducting education covering aspects of Spirituality, and Economics. Third, the usefulness and meaningfulness of student-style learning as teaching material and foothold in everyday life. The relevance of Gusjigang's character is firmly held to the adjustment of the times.

 

References

Abid, N. (2018). Integrating Soft Skill and Gusjigang Local Value in the Learning Process. ELEMENTARY: Islamic Teacher Journal, 5(1), 169. https://doi.org/10.21043/elementary.v5i1.2986

Akbar, R. F. (2015). Analisis Persepsi Pelajar Tingkat Menengah Pada Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kudus. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 10(1), 189–210. https://doi.org/10.21043/edukasia.v10i1.791

Amiruddin, A., & Djuhan, M. W. (2021). Upaya Guru Mata Pelajaran IPS dalam Menanamkan Karakter Disiplin dan Tanggung Jawab Siswa. ASANKA: Journal of Social Science And Education, 2(1), 101–116. https://doi.org/10.21154/asanka.v2i1.3029

Fajar, Arnie. (2009). Portofolio Dalam Pelajaran.Remaja Rosdakarya

Ihsan, M. (2018). Gusjigang; Karakter Kemandirian Masyarakat Kudus Menghadapi Industrialisasi. Iqtishadia, 10(2), 153. https://doi.org/10.21043/iqtishadia.v10i2.2862

Kerlinger, F. (2014). Asas-Asas Penelitian Behavioral. Gadjah Mada University Press.

Kudus, H. J. (2021). HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A . Gambaran Umum Pesantren Entrepreneur Al Mawaddah Honggosoco Jekulo Kudus. 3, 45–117.

M. NUR, D. M. (2019). Pengaruh dan Relevansi Gusjigang bagi Peradaban Islam di Kudus. IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching, 3(1). https://doi.org/10.21043/ji.v3i1.5574

Mulyani, S., & Pra-nikah, L. K. (2015). PERAN GUSJIGANG DAN PENERAPAN AKUNTANSI TERHADAP LITERASI KEUANGAN PRA-NIKAH Sri Mulyani Fakultas Ekonomi Universitas Muria Kudus. Ekonomi Dinamika Dan Bisnis, 12(2), 159–172.

Nawali, A. K. (2018). Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Filosofi Hidup “Gusjigang” Sunan Kudus Dan Implikasinya Terhadap Kehidupan Masyarakat Di Desa Kauman Kecamatan Kota Kudus. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 15(2), 1–15. https://doi.org/10.14421/jpai.2018.152-01

Placas, C. D. E. (2015). BAB I PENDAHULUAN ,Latar Belakang Masalah Skripsi. 2015(November 2016), 1–239. http://eprints.ums.ac.id/14213/2/BAB_I.pdf

Pramono, Suwito Eko. (2013). Hakikat Ilmu Pengetahuan Sosial. Widya Karya

Rosyid, M. (2021). Formula Metode Pembelajaran Materi Ajar Tradisi. 1(1), 13–27.

Salim, A. (2016). Teori Paradigma Peneliti Sosial. Tiara Wacana.

SARDJONO, A. B., HARDIMAN, G., & PRIANTO, E. (2016). Makna Tradisi Gusjigang Pada Rumah Kaum Santri Pedagang Di Kota Lama Kudus. 0.

Soegiarto, D. W. I. (n.d.). Gusjigang dalam Perspektif Stakeholder dan Sustainable pada Industri di Kudus.

Sumintarsih, Siti Munawaroh, & Christriyati Ariani. (2016). Gusjigang: Etos Kerja Dan Perilaku Ekonomi Pedagang Kudus. http://opac.lib.ugm.ac.id/index.php?mod=book_detail&sub=BookDetail&act=view&typ=htmlext&buku_id=750892&unit_id=1

Supardan, Dadang. (2015). Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Perspektif Filosofi dan Kurikulum. Bumi Aksara

PlumX Metrics

Published
2022-09-19
Section
Articles