Implementasi Penerapan Pembiayaan Ultra Mikro di BMT-UGT Sidogiri
Abstract views: 1842
,
PDF downloads: 2325
Abstract
Abstract: A financial institution functions as an intermediary institution that connects surplus units with deficit units. But there are still many micro businesses that have difficulty getting capital assistance from financial institutions (banks). The micro businesses who have difficulty getting credit from the bank are looking for non-formal financial institutions that are easily accessible to apply for credit such as moneylenders. Behind the convenience provided by loan sharks, there are things that are felt to burden business people because they have to pay interest of 10% -30% every month and penalties if they experience delays. The Ministry of Finance has a program that can be used as a solution to provide easy and fast financing facilities for micro businesses, namely ultra-micro financing (UMI). BMT-UGT Sidogiri is a linkage institution under the auspices of PT. Bahana Artha Ventura, which channeled ultra-micro financing to UMI members. Therefore, this study aims to determine the application of ultra-micro financing in BMT-UGT Sidogiri in helping to capitalize micro businesses. This study uses descriptive analysis with interviews and literature studies as a method of data collection. The key informant in this study is the head of the BMT-UGT Sidogiri Central financing division. While supported by literature studies related to UMI financing obtained from the Ministry of Finance and the Ministry of Cooperatives and SMEs.
الملخص: تهدف المؤسسة المالية إلى مؤسسة ذي قوّة في توازن بين زيادة ونقصان المدفوعات. لكن مع الأسف، وجدنا كثيرا من الشركات الصغيرة تواجه مشكلات استعار رأسمالي من المؤسسة المالية الرسمية. بحث كبراء الشركة الصغيرة عن المؤسسة المالية غير الرسمية التي تساعدهم للحصول على الإئتمائية مثل مُرَابٍ. كما المعلوم أن خلف مساعدة المراب زيادة الفلوس ما بين 10-30 % لكل شهر وغرامة إذا كان المستعيرون متأخرين في دفع الفلوس شهريا. خططت وزارة الشؤون المالية إندونيسيا برنامجا تمويلا سهلا على متعددة الشركات الصغيرة. وكان بيت المال والتمويل سيدوغيري التابع على الشركة الكبرى باهانا أرطا فينطورى التي تساعد التمويلات لجميع الشركات الصغيرة على أعضاء الشركة. ولذلك يهدف هذا البحث إلى معرفة تطبيق تمويل على متعددة الشركات الصغيرة. واستخدم هذا البحث طريقة البحث الوصفي الكيفي بطريقة المقابلة وتقنية الوثائق للحصول على البيانات الصحيحة. والمقابلة في هذا البحث على رئيس قسم التمويل ببيت المال والتمويل سيدوغيري وأعضاء الشركة. ولتأكيد الوثائق، قام البحث بأخذ الوثائق من وزارة الشؤون المالية ووزارة الشركة والمؤسسة المالية المصغرة في إندونيسيا.
Abstrak: Lembaga keuangan berfungsi sebagai lembaga intermediasi yaitu menghubungkan antara surplus unit dengan deficit unit. Namun masih banyak usaha mikro yang kesulitan mendapatkan bantuan permodalan dari lembaga keuangan (perbankan). Para pelaku usaha mikro yang kesulitan mendapatkan kredit dari bank tersebut mencari lembaga keuangan non formal yang mudah diakses untuk mengajukan kredit seperti rentenir. Dibalik kemudahan yang diberikan rentenir, terdapat hal yang dirasa memberatkan para pelaku usaha karena harus menanggungg bunga sebesar 10%-30% setiap bulan dan denda jika mengalami keterlambatan. Kementrian Keuangan mempunyai program yang dapat dijadikan solusi untuk menyediakan fasilitas pembiayaan yang mudah dan cepat bagi usaha mikro yaitu pembiayaan ultra mikro (UMI). BMT-UGT Sidogiri merupakan lembaga linkage dibawah naungan PT. Bahana Artha Ventura yang menyalurkan pembiayaan ultra mikro kepada anggota UMI. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pembiayaan ultra mikro di BMT-UGT Sidogiri dalam membantu permodalan usaha mikro. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan wawancara dan studi literature sebagai metode pengambilan data. Informan kunci pada penelitian ini yaitu ketua divisi pembiayaan BMT-UGT Sidogiri Pusat, kepala kantor layanan BMT-UGT Sidogiri, dan anggota UMi. Sedangkan didukung oleh studi literature terkait pembiayaan UMI yang diperoleh dari Kementrian Keuangan dan Kementrian Koperasi dan UMKM.
References
DAFTAR RUJUKAN
Agustina, Tri Siwi. (2015). Kewirausahaan Teori dan Penerapan Pada Wirausaha dan UKM di Indonesia. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Anton, M. B. Hendrie. (2003). Pengantar Ekonomika Mikro Islami. Yogyakarta: Ekonisia.
Antonio, M Syafi’i. (2001). Bank Syari’ah Dari Teori ke Praktek. Jakarta: Gema Insani Press.
Arif. (2018). Ekonomi Mikro Islam Pendekatan Intergratif. Malang: UB Press.
Arifin, Zainul. (2009). Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Jakarta: Azkia Publisher.
Azizah, Alfiana Muzdalifatul. (2018). Pengaruh Pembiayaan Mudarabah Terhadap Pendapatan UMKM Nasabah di BMT Nurul Jannah Petrokimia Gresik. Skripsi. Univesitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Badan Pusat Statistik. (2018). Pengangguran Terbuka Menurut Tertinggi yang Ditamatkan. https://www.bps.go.id/statictable/ 2009/04/16/972/pengangguran-terbuka-menurut-pendidikan-tertinggi-yang-ditamatkan-1986---2018.html diakses pada 21 Juni 2019.
Cooper, Emory. (1997). Metode Penelitian Bisnis. Jakarta: Erlangga.
Damariyah. (2015). Pengaruh Modal Kerja, Lama Usaha, Jam Kerja, Lokasi Usaha dan Tingkat Pendidikan Terhadap Pendapatan Pedagang (Studi Kasus di Pasar Desa Pandansari Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang). Pekalongan. Skripsi. STAIN Pekalongan.
Firdausa, Rosetyadi Artistyan. (2012). Pengaruh Modal Awal, Lama Usaha, dan Jam Kerja Terhadap Pendapatan Pedagang Kios di Pasar Bintoro Demak. Skripsi. Universitas Diponegoro Semarang.
Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro.
Gina, Widya & Effendi, Jaenal. (2015). Program Pembiayaan Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) dalam Peningkatan Kesejahteraan Pelaku Usaha Mikro (Studi Kasus BMT Baitul Karim Bekasi). Jurnal Al-Muzara’ah, Vol. 3, No.1.
Huda, Nurul dkk. (2016). Baitul Mal Wa Tamwil. Jakarta: AMZAH.
Ikatan Akuntan Indonesia. (2002). Standar Akuntansi Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
Ismail. (2011). Perbankan Syariah. Jakarta: Prenadamedia Group.
Jauhar, Ahmad al-Mursi Husain Jauhar. (2009). Maqashid Syariah. Jakarta: AMZAH.
Karimah, Siti. (2015). Dampak Pembiayaan Qardhul Hasan Terhadap Perkembangan Usaha Mikro (Studi Kasus BMT Al-Husnayain Jakarta). Skripsi. Institut Pertanian Bogor.
Kementrian Keuangan Republik Indonesia. (2018). Pembiayaan Ultra Mikro (UMi). https://www.kemenkeu.go.id/umi diakses pada 6 Januari 2019.
Kementrian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia. (2018). Pedoman Pembiayaan UltraMikro. http://www.depkop.go.id/uploads/tx_rtgfiles/pedoman_pembiayaan_ultra_mikro_-___UMi_2018.pdf diakses pada 17 Januari 2019.
Kuncoro, Mundrajad. (2013). Metode Riset Untuk Bisnis & Ekonomi Edisi 4. Jakarta: Erlangga.
Kurniawan, Albert. (2014). Metode Riset Untuk Ekonomi dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Muhammad. (2005). Manajemen Pembiayaan Bank Syariah. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Nicholson, W. (1995). Teori Mikroekonomi: Prinsip Dasar dan Perluasan. Jakarta: Binarupa Aksara.
Noor, Juliansyah. (2011). Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi dan Karya Ilmiah. Jakarta: Prenadamedia Group.
Oktriani, Riski. (2014). Etika Pedagang Terhadap Pengunjung Wisata Bukit Naang di Kecamatan Bangkinang Menurut Ekonomi Islam. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No 95 Tahun 2018 tentang Pembiayaan Ultra Mikro. (2018). Jakarta: http://www.djpbn.kemenkeu.go.id/direktorat/smi/images/berita/berita_SMI/Peraturan/PMK-95-2018-Pembiayaan-Ultra-Mikro-UMi.pdf diakses pada 15 Januari 2019.
Perwaatmadja, Karnaen A & Tanjung, Hendri. (2007). Bank Syariah (Teori, Praktik, dan Peranannya). Jakarta: Calestial Publishing.
Pitoyo, Agus. (2014). Analisa Pengaruh Pemberian Kredit dan Aset Terhadap Pendapatan Pedagang Kecil di BMT Taruna Sejahtera Kabupaten Semarang. INFOKAM No 1/Th. X/Maret/14.
Pramisuari, Diah Ayu. (2018). Pengaruh Pembiayaan Warung Mikro Terhadap Pendapatan Usaha Nasabah Pada Bank Syariah Mandiri Malang. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Malang.
Prastiawati, Fitriani dan Emile Satia Darma. (2016). Peran Pembiayaan Baitul Maal Wat Tamwil Terhadap Perkembangan Usaha dan Peningkatan Kesejahteraan Anggotanya dari Sektor Mikro Pedagang Pasar Tradisional. Jurnal Akuntansi dan Investasi, Vol. 17 No. 2.
Priadana, Moh. Sidik dan Muis, Saludin. (2009). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Salam, Abdul. (2008). Sustainabilitas Lembaga Keuangan Mikro. Yogyakarta: Penerbit Sekolah Pascasarjana UGM.
Soemitra, A. (2009). Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Soullivan, Bernitto. (2016). Efektivitas Pelayanan Kredit Koperasi Dalam Mencegah Perkembangan Rentenir (Studi Kasus di Desa Asrikaton Pakis 2015). Skripsi. Universitas Brawijaya.
Subagyo, Ahmad. (2015). Manajemen Operasi Keuangan Mikro Syariah: Teori dan Praktik. Jakarta: Penerbit Mitra Wacana Media.
Suhardi. (2016). Pengantar Ekonomi Mikro. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.
Sukirno, Sadono. (2000). Makro Ekonomi Teori Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sukirno, Sadono. (2006). Teori Pengantar Mikro Ekonomi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sumar’in. (2012). Konsep Kelembagaan Bank Syariah. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Susilawati, Nilda. (2015). Stratifikasi Al-Maqasid Al-Khamsah dan Penerapannya dalam Al-Dharuriyat, Al-Hajjiyat,Al-Tahsiniyyat. Mizani Vol. 2, No. 1.
Tambunan, Tulus T.H. (2009). UMKM di Indonesia. Bogor: Ghalia Indonesia.
Trenggonowati. (2009). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis. Yogyakarta: BPFE YOGYAKARTA.
Trihendradi, C. (2013). Langkah Mudah Menguasai SPSS 21. Yogyakarta: Penerbit ANDI.
Vrendenbergt, J. (1980). Metode dan Teknik Penelitian Masyarakat. Jakarta: PT. Gramedia.
Wahyudi, Setyo Tri. (2016). Konsep dan Penerapan Ekonometrika Menggunakan E-Views. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Yamin, Sofyan dan Kurniawan, Heri. 2014. SPSS Complete: Teknik Analisis Statistik Terlengkap Dengan Software SPSS. Jakarta: Salemba Infotek.
Copyright (c) 2019 Aminnullah Achmad Muttaqin, Arina Rusyda Hartono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
El-Barka: Journal of Islamic Economics and Business allow the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions, also the owner of the commercial rights to the article is the author.
