قيمة تعادل الجنس في المواد ة راسية لماد اللغة العربية ة ّ الد بمستوي المدرسة الثانوية الإسلامي

  • Rizka Eliyana Maslihah IAIN Ponorogo
Abstract views: 280 , PDF downloads: 219

Abstract

Diskursus tentang nilai responsif gender menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Pro dan kontra timbul dari berbagai kalangan, menanggapi pemikiran tentang kesetaraan peran laki-laki dan perempuan di tengah masyarakat. Perbincangan bergulir seputar kontribusi antara laki-laki dan perempuan bagi masyarakat, kebebasan berpendapat, maupun peran aktif keduanya dalam pembangunan konstruksi sosial masyarakat dan Negara. Artikel ini dituliskan untuk memberikan gambaran tentang Nilai responsif gender yang tampak dari materi ajar Bahasa Arab. Materi ajar bahasa Arab disajikan dengan penggunaan konten materi berkosakata mudzakar dan muannats. Seyogyanya kedua macam kosakata tersebut disajikan dengan mengedepankan status equal antara keduanya. Tanpa menampakkan adanya steriotype dan subordinasi salah satunya. Artikel ini ditulis menggunakan pendekatan library research. Analisis ini dilakukan terhadap konten materi ajar bahasa Arab kelas X tingkat Aliyah berdasarkan Kurikulum 2013. Kesimpulan dari analisis yang dilakukan adalah: Penekanan nilai responsif gender telah tampak di sebagian besar materi ajar, hanya beberapa judul yang belum menampakkan nilai responsif gender di dalamnya. Oleh sebab itu, penekanan nilai responsif gender hendaknya dicantumkan secara menyeluruh. Sehingga, tidak akan tampak subordinasi perempuan dibandingkan laki-laki dalam materi sejarah, profesi, maupun peran keduanya di masyarakat.

PlumX Metrics

Published
2020-06-22
Section
Articles