THE RELATIONS OF SOCIAL ACTION AND RELIGIOUS DISCOURSES IN THE PHENOMENON OF TOLAK BALA "DISASTER PREVENTION" OF COVID-19 IN TINGGIRAN VILLAGE, BATOLA

Abstract views: 209 , PDF downloads: 173
Keywords: Tolak bala, Covid-19, Religious discourses, Social action.

Abstract

Artikel ini membahas fenomena kegiatan pencegahan bencana atau “tolak bala” Covid-19 yang dilakukan oleh masyarakat Desa Tinggiran Baru, Barito Kuala. Kegiatan ini diasumsikan oleh masyarakat sekitar dapat menghentikan dan menangkal virus Corona. Namun, hasil sebenarnya yang diperoleh dari kegiatan ini masih belum pasti. Oleh karena itu, menarik untuk mengetahui mengapa masyarakat di Desa Tinggiran melakukan ritual tolak bala untuk mencegah bencana covid-19. Untuk menjawab pertanyaan ini, kami menggunakan teori tindakan sosial yang disandingkan dengan wacana keagamaan dalam pandangan Max Weber dan mengumpulkan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan fenomenologi, hasil penelitian ini mengarah pada beberapa poin: Pertama, peran narasi sejarah-tradisional, pandangan masyarakat desa terhadap kegiatan tolak bala terbentuk dari peristiwa sejarah yang berurutan bahwa tolak bala adalah hal yang biasa. aktivitas dan selalu menjadi alternatif untuk menghadapi situasi tersebut. Kedua, peran emosional-afeksi, dalam kegiatan tolak bala emosi merupakan salah satu faktor penentu yang mendukung keinginan masyarakat untuk melakukan kegiatan ini, Ketiga, peran tokoh agama dan kharismanya dalam struktur sosial desa Tinggiran Baru telah memperkuat narasi keagamaan dan mendorong masyarakat untuk mematuhi seruan kegiatan tolak bala. [This study discusses the phenomenon of disaster prevention activity or "tolak bala" of Covid-19 practiced by the villagers of Tinggiran Baru, Barito Kuala. The local people assume this activity can stop and ward off Coronavirus. However, the actual result obtained from this activity is still uncertain. Thus, it is exciting to know why people in Tinggiran village practice a tolak bala to prevent the covid-19 disaster. We use social action theory juxtaposed with religious discourse in Max Weber's view and collect the data with observation, interview, and documentation to answer this question. The results of this study lead to several points: First, the role of traditional-historical narrative, the view of villagers on tolak bala activity formed by the successive historical events that tolak bala is a common activity always becomes an alternative to deal with such situation. Second, the role of emotional-affectional in tolak bala activity is one of the determining factors that support the community's desire to do this activity. Third, the role of religious leaders and their charisma in the social structure of the village Tinggiran Baru has strengthened the sacred narrative and encouraged people to obey the call of tolak bala activity.]

References

Abidah, Azmil, Hasan Nuurul Hidaayatullaah, Roy Martin Simamora, Daliana Fehabutar, and Lely Mutakinati. "The Impact of Covid-19 to Indonesian Education and Its Relation to the Philosophy of 'Merdeka Belajar.'" Studies in Philosophy of Science and Education 1, no. 1 (April 1, 2020): 38–49. https://doi.org/10.46627/sipose.v1i1.9.

Alkaf, M. “Agama, Sains, Dan Covid-19: Perspektif Sosial-Agama.” MAARIF 15, no. 1 (June 30, 2020): 93–108. https://doi.org/10.47651/mrf.v15i1.79.

Aquarini, Aquarini. “Pengaruh Kebijakan Politik Terhadap Kepatuhan Physical Distancing Mencegah Penyebaran Covid-19.” Anterior Jurnal 19, no. 2 (June 30, 2020): 66–73. https://doi.org/10.33084/anterior.v19i2.1498.

Arrobi, Mohammad Zaki, and Amsa Nadzifah. “Otoritas Agama di Era Korona: Dari Fragmentasi Ke Konvergensi?” MAARIF 15, no. 1 (June 30, 2020): 197–215. https://doi.org/10.47651/mrf.v15i1.85.

Aula, Siti Khodijah Nurul. “Peran Tokoh Agama Dalam Memutus Rantai Pandemi Covid-19 Di Media Online Indonesia.” Living Islam: Journal of Islamic Discourses 3, no. 1 (June 28, 2020): 125–48. https://doi.org/10.14421/lijid.v3i1.2224.

Blbas, Hazhar Talaat Abubaer, Kareem F. Aziz, Sahar H. Nejad, and Azeez A. Barzinjy. "Phenomenon of Depression and Anxiety Related to Precautions for Prevention among Population during the Outbreak of COVID-19 in Kurdistan Region of Iraq: Based on Questionnaire Survey." Zeitschrift Fur Gesundheitswissenschaften = Journal of Public Health, June 10, 2020, 1–5. https://doi.org/10.1007/s10389-020-01325-9.

Buana, Dana Riksa. “Analisis Perilaku Masyarakat Indonesia dalam Menghadapi Pandemi Virtus Corona (Covid-19) dan Kiat Menjaga Kesehatan Jiwa” Laporan Penelitian. Jakarta: Fakultas Psikologi Nasional Research Tomsk State, 2020.Jones, Pip, Liz Bradbury, dan Shaun Le Boutillier. Pengantar Teori-teori Sosial, terj. Achmad Fedyani Saifuddin. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2016.

Cao, Wenjun, Ziwei Fang, Guoqiang Hou, Mei Han, Xinrong Xu, Jiaxin Dong, and Jianzhong Zheng. "The Psychological Impact of the COVID-19 Epidemic on College Students in China." Psychiatry Research 287 (May 2020): 112934. https://doi.org/10.1016/j.psychres.2020.112934.

Hart, Curtis W., and Harold G. Koenig. "Religion and Health During the COVID-19 Pandemic." Journal of Religion and Health 59, no. 3 (June 2020): 1141–43. https://doi.org/10.1007/s10943-020-01042-3.

Haryanto, Sindung. Spektrum Teori Sosial : Dari Klasik Hingga Kontemporer. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2012.

Hasbullah, Toyo and Awang Azman Awang Pawi. “Ritual Tolak Bala pada Masyarakat Melayu (Kajian pada Masyarakat Petalangan Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan)”. Jurnal Ushuluddin, Vol. 25, No. 1, January 2017.

Hidayah, Nur. “Dari Jabariyah, Ke Qadariyah, Hingga Islam Progresif: Respons Muslim Atas Wabah Corona Di Indonesia.” SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-i 7, no. 5 (April 17, 2020): 423–38. https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i6.15365.

Isbaniah, Fathiyah et.al. Pedoman Kesiap-siagaan Mengahadapi Coronavirus Disease (Covid-19). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI, Direktorat Jenderal Pncegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), 2020.

Kahmad, Dadang, Wawan Hernawan, Tatang Zakaria, and Tias Febtiana Sari. “Ritual Azan Pitu sebagai upaya mencegah penyebaran wabah Covid-19 di Cirebon.” Monograph. Karya Tulis Ilmiah Dosen UIN Sunan Gunung Djati Bandung. UIN Sunan Gunung Djati Bandung: Fakultas Ushuluddin, May 2, 2020. http://digilib.uinsgd.ac.id/30628/.

Kuswana, Dadang, Bambang Qomaruzzaman, and Masmuni Mahatma. “Agama Dan Wabah : Tanggapan Ulama Jawa Barat Atas Covid-19 Tahun 2020.” UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2020. http://digilib.uinsgd.ac.id/30780/.

Majelis Ulama Indonesia. “Fatwa Majelis Ulama Indoesia Nomor 14 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Ibadah dalam Situasi Terjadi Wabah Covid-19”. Jakarta: Komisi Fatwa MUI, 2020.

Majelis Ulama Indonesia. “Fatwa Majelis Ulama Indoesia Nomor 17 Tahun 2020 tentang Pedoman Kaifiat Shalat Bagi Tenaga Kesehatan yang Memakai Alat Pelindungan Diri (APD) Saat Merawat dan Menangani Pasien Covid-19”. Jakarta: Komisi Fatwa MUI, 2020.

Majelis Ulama Indonesia. “Fatwa Majelis Ulama Indoesia Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pedoman Pengurusan Jenazah (Tajhiz Al-Jana’iz) Muslim yang Terenfeksi Covid-19”. Jakarta: Komisi Fatwa MUI, 2020.

Majelis Ulama Indonesia. “Fatwa Majelis Ulama Indoesia Nomor 28 Tahun 2020 tentang Panduan Kaifiat Takbir dan Shalat Idul Fitri Saat Pandemi Covid-19”. Jakarta: Komisi Fatwa MUI, 2020.

Modell, Stephen M., and Sharon L. R. Kardia. "Religion as a Health Promoter During the 2019/2020 COVID Outbreak: View from Detroit." Journal of Religion and Health 59, no. 5 (October 1, 2020): 2243–55. https://doi.org/10.1007/s10943-020-01052-1.

M. Idhom Adidi, “Update Corona 15 Mei 2020 di Indonesia dan Dunia: Data kasus Terkini” dalam https://amp.tirto.id/update-corona-15-Mei-2020-di-indonesia-dunia-data-kasus-terkini-fumo. accessed on 15 May 2020.

Purtamasari, Deti Mega. “Kebijakan Presiden Terkait Penanganan Covid-19 disebut Bisa Berubah” dalam https://amp.kompas.com. accessed on 15th May 2020.

Sampurno, Muchammad Bayu Tejo, Tri Cahyo Kusumandyoko, and Muh Ariffudin Islam. “Budaya Media Sosial, Edukasi Masyarakat, dan Pandemi COVID-19.” SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i 7, no. 6 (April 14, 2020): 529–42. https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i5.15210.

Setyadi, Yusuf. “Social And Security Impact Of Covid-19 Outbreak In West Kalimantan Based On The Police Law Perspective.” Syariah: Jurnal Hukum Dan Pemikiran 20, no. 1 (July 2, 2020): 13–26. https://doi.org/10.18592/sjhp.v20i1.3771.

Shihab, M. Quraish. Corona Ujian Tuhan: Sikap Muslim Menghadapinya. Tangerang: Lentera Hati, 2020.

Sihaloho, Estro Dariatno. “Dampak Covid-19 Terhadap Perekonomian Indonesia”. Bandung: Departemen Ilmu Ekonomi Universitas Padjadjaran, 2020.

Soyomukti, Nurani. Pengantar Sosiologi: Dasar Analisis, Teori & Pendekatan menuju Analisis Masalah-masalah Sosial, Perubahan Sosial, & Kajian-kajian Strategis. Cet II, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2014.

Sugiyono. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alvabeta, 2018.

Syarifudin, “Tradisi Doa Dana (Tolak Bala) pada Masyarakat Lanta Barat Kecamatan Lambu Kabupaten Bima (Tinjauan Akidah Islam)” Skripsi, Makassar: Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik UIN Alauddin, 2018.

Wirawan, I.B. Teori-teori Sosial dalam Tiga Paradigma. Cet IV, Jakarta: Kencana, 2015.

Yanti, Budi, Eko Mulyadi, Wahiduddin Wahiduddin, Revi Gama Hatta Novika, Yuliana Mahdiyah Da’at Arina, Natalia Sri Martani, and Nawan Nawan. “Community Knowledge, Attitudes, And Behavior Towards Social Distancing Policy As Prevention Transmission of Covid-19 In Indonesia.” Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia 8, no. 0 (June 17, 2020): 4–14. https://doi.org/10.20473/jaki.v8i0.2020.4-14.

ZA, Safrizal et.al, Pedoman Umum Menghadapi Pandemi Covid-19. Jakarta: Tim Kerja Kementerian dalam Negeri untuk Dukungan Gugus Tugas Covid-19, 2020.

PlumX Metrics

Published
2021-12-09
Section
Articles