Desain Pengembangan Inovasi Pendidikan dalam Peningkatan Daya Saing Sekolah: Studi Kasus di SMK Negeri 1 Jenangan Ponorogo
Main Article Content
Abstract
Berdasarkan pada laporan World Economic Forum tahun 2015, inovasi pendidikan Indonesia menempati peringkat 30 dunia, sedangkan inovasi pendidikan tinggi berada pada peringkat 60 dunia. Hal ini secara tidak langsung akan mempengaruhi daya saing sebuah Negara. Tujuan penelitian ini untuk menguraikan proses inisiasi, implementasi dan kontinuasi inovasi pendidikan dalam peningkatan daya saing sekolah di SMK Negeri 1 Jenangan Ponorogo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa proses inisiasi inovasi pendidikan di SMK Negeri 1 Jenangan Ponorogo melalui tahap berpikir, tahap menawarkan rancangan inovasi kepada kepala sekolah, tahap pengambilan keputusan inovasi. Proses implementasi inovasi pendidikan di SMK Negeri 1 Jenangan Ponorogo melalui 2 tahapan yaitu langkah awal implementasi inovasi pendidikan dan tahap lanjutan implementasi inovasi pendidikan. Proses kontinuasi inovasi pendidikan di SMK Negeri 1 Jenangan Ponorogo adalah selalu berobsesi dan mengevaluasi inovasi yang telah dilakukan untuk mencapai perbaikan dan kesempurnaan.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Requirements to be met by the author as follows:
- Author storing copyright and grant the journal right of first publication manuscripts simultaneously with licensed under the Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with a statement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors can enter into the preparation of additional contractual separately for non-exclusive distribution of a rich version of the journal issue (eg:post it to an institutional repository or publish it in a book), with the recognition of initial publication in this journal.
- Authors are allowed and encouraged to post their work online (eg, in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, because it can lead to productive exchanges, as well as citations earlier and more severe than published works. (see The Effect of Open Access).