HUMAN DUALISM OF ZAKI NAQUIB MAHMUD: Philosophical Arguments of Religious Moderation

  • Supriyanto Supriyanto UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
Abstract views: 341 , PDF downloads: 243
Keywords: Human Dualism, Zaki Naquib Mahmud, Religious Moderation

Abstract

Abstract: Human dualism is a debatable philosophical concept in various schools of philosophy. Through their leading thinkers, Greek philosophy, Western philosophy, and Islamic philosophy have contributed to the debate in the discourse of human dualism. Zaki Naquib Mahmud, an Egyptian rationalist philosopher, opposed the previous philosophers' dichotomous concept of human dualism. This article describes the conceptual correlation of Zaki Naquib Mahmud's dualism with religious moderation. Through a literature review of Zaki Naquib Mahmud's work, the results showed that (1) Zaki tended to reject the dichotomous thought of human dualism; (2) the implication of the rejection was the conceptual distinction between religion, being religious and religious knowledge; and (3) the inclusive awareness of the three concepts could extend a more moderate understanding in strengthening the concept of religious moderation philosophically.

الملخص: مازالت الثنائية الفلسفية حول البشرية موضوع نقاش حار لدى المدارس الفلسفية المختلفة. قد ساهمت الفلسفة اليونانية والغربية والاسلامية على ايدي مفكريهم الرائدين اسهامات كبيرة في هذا البحث. قد عارض زكي نجيب محمود ، الفيلسوف العقلاني المصري ، مفهوم الثنائية البشرية الكلاسيكية من الفلاسفة القدماء. يجد هذا المقال العلاقة الفعالة بين ثنائية زكي نجيب محمود ومفهوم الوسطية الدينية. من خلال القراءة لاعمال زكي نجيب محمود نستنتج من هذه الدراسة ما يلي : (1) يميل زكي إلى رفض فكرة الثنائية المقسمة للازدواجية البشرية. (2) يؤدي هذا الرفض من زكي الى التفرقة بين مفهوم الدين والتدين والعلم الديني. (3) ويتولد من الوعي الصحيح بمعاني هذه الثلاثة الاعتدال والتوسط في إدراك المفاهيم الدينية، ويقوي فلسفيًا الوسطية الدينية الاسلامية.

Abstrak: Dualisme manusia menjadi konsep filosofis yang terus menjadi bahan perdebatan dalam berbagai aliran filsafat. Filsafat Yunani, Filsafat Barat dan Filsafat Islam turut serta menyumbang perdebatan dan berkontribusi dalam diskursus dualisme manusia melalui para pemikir unggulannya. Zaki Naquib Mahmud, seorang filsuf rasionalis Mesir menentang konsep dualisme manusia yang dikotomis dari para filosof terdahulu. Artikel ini mendeskripsikan korelasi konseptual dualism manusia Zaki Naquib Mahmud dengan moderasi beragama. Melalui kajian kepustakaan terhadap karya Zaki Naquib Mahmud, hasil penelitian ini adalah (1) Zaki cenderung menolak pemikiran dualisme manusia yang dikotomis; (2) implikasi dari penolakan tersebut adalah pembedaan konseptual antara agama, beragama dan ilmu agama; dan (3) kesadaran terhadap pembedaan makna dari ketiga konsep tersebut dapat melahirkan pemahaman yang cenderung moderat karena adanya kesadaran inklusif sehingga memperkuat secara filosofis terkait dengan konsep moderasi beragama.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alganih, Igneus. “Konflik Poso (Kajian Historis Tahun 1998-2001).” Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah, 2016.

Amindoni, Ayomi. “Pembangunan Gereja Di Tanjung Balai Karimun Ditolak Warga Meski Sudah Kantongi IMB, Mengapa Aksi Intoleransi Terus Terjadi? - BBC News Indonesia,” 2020. https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-51444700.

Asy Sarnubi. Syarh al-Hikam al-‘Athaiyah. Beirut: Dar Ibnu Katsir, 1989.

Badwi, A. “Filsafat Al-Nafs, Filsafat Kenabian, Filsafat Al-Madinah, Filsafat Al-Fadilah Dalam Pandangan Al-Farabi (Suatu Kajian Terhadap Pokok-Pokok ….” Ash-Shahabah, 2019.

Bertens, K. Sejarah Filsafat Yunani. Yogyakarta: Kanisius, 1999.

Burhani, Haris, Hendri Waseso, Siti Atieqoh, and A. Hamidi. "Mainstreaming Religious Moderation on Millennial Generation through Religious Literacy on Social Media," 2021. https://doi.org/10.4108/eai.2-11-2020.2305069.

Chairunnisa, Ninis. “Ini Kronologi Kasus Penistaan Agama Meiliana Di Tanjung Balai - Nasional Tempo.Co,” 2018. https://nasional.tempo.co/read/1119663/ini-kronologi-kasus-penistaan-agama-meiliana-di-tanjung-balai/full&view=ok.

Damarjati, Danu. “Terorisme Terlaknat 2018: Bom Sekeluarga Mengguncang Surabaya,” 2018. https://news.detik.com/berita/d-4358370/terorisme-terlaknat-2018-bom-sekeluarga-mengguncang-surabaya.

Fikri, Mursyid. “Rasionalisme Descartes Dan Implikasinya Terhadap Pemikiran Pembaharuan Islam Muhammad Abduh.” TARBAWI : Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2018. https://doi.org/10.26618/jtw.v3i02.1598.

Hadiwijono, Harun. Sari Sejarah Filsafat Barat 1. Yogyakarta: Kanisius, 2005.

Heer, Nicholas, and Seyyed Hossein Nasr. "Knowledge and the Sacred." Philosophy East and West, 1993. https://doi.org/10.2307/1399476.

Hefni, Wildani. “Moderasi Beragama Dalam Ruang Digital: Studi Pengarusutamaan Moderasi Beragama Di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri.” Jurnal Bimas Islam, 2020. https://doi.org/10.37302/jbi.v13i1.182.

Ida, Rachmah, and Laurentius Dyson. “Konflik Sunni-Syiah Dan Dampaknya Terhadap Komunikasi Intra- Religius Pada Komunitas Di Sampang-Madura Sunni-Syia Conflict and Its Effects to Intra-Religious Community In.” Masyarakat, Kebudayaan Dan Politik, 2015.

Irawan, Deni, and Zarul Arifin. "The Relationship Between Islamic Fundamentalism and Radicalism With Social Conflict." Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam 21, no. 1 (2021): 35–53. https://doi.org/10.21154/altahrir.v21i1.2636.

Junaedi, Edi. “Inilah Moderasi Beragama Perspektif Kemenag.” Harmoni, 2019. https://doi.org/10.32488/harmoni.v18i2.414.

Kosasih, Engkos, Agus Suyadi Raharusun, Reza Pahlevi Dalimunthe, and Aceng Abdul Kodir. “Literasi Media Sosial Dalam Pemasyarakatan Moderasi Beragama Dalam Situasi Pandemi Covid-19.” Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 2020.

Lubis, A. Y. “Filsafat Ilmu: Klasik Hingga Kontemporer.” Jakarta: Rajawali Press., 2016.

Mahmud, Zaki Naguib. al-Ma’qul wa al-La Ma’qul fi Turatsina al-Fikr. Kairo: Dar al-Syuruq, 1987.

———. Arabiy Baina Tsaqafatain. Kairo: Dar al-Syuruq, 1990.

———. Fi Hayatina Al-‘Aqliyah. Kairo: Dar al-Syuruq, 1981.

———. Min Zawiyah Falsafiyah. Kairo: Dar al-Syuruq, 1979.

Mujtahidin, Mohammad Edy, Mahmud, and Nurtamam. “Peran Nilai Budaya Dalam Membentuk Perspektif Toleran Dan Intoleran Di Madura: Studi Kasus Konflik Sunni-Syiah Di Desa Karanggayam Kecamatan Omben Kabupaten Sampang – Madura.” Pamator Journal, 2017.

Mukhlis, Maulana, Ahmad Robi Ulzikri, and Angger Widianto. “The Implementation of Nahdlatul Ulama’s Moderation Philosophy in Treating Islamic Fundamentalism in Bandar Lampung.” Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam, 2021. https://doi.org/10.21154/altahrir.v21i1.2679.

Munawaroh, M L. “Penyelesaian Konflik Sunni-Syiah Di Sampang Madura.” Tesis, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta: 2014.

Rahawarin, Yunus. “Kerjasama Antar Umat Beragama: Studi Rekonsiliasi Konflik Agama Di Maluku Dan Tual.” KALAM, 2017. https://doi.org/10.24042/klm.v7i1.451.

Rahmah, Mawaddatur. “Moderasi Beragama Dalam Alquran: Studi Pemikiran M. Quraish Shihab Dalam Buku Wasathiyyah: Wawasan Islam Tentang Moderasi Beragama,” July 27, 2020.

Ruswantoro, Alim. “Pertemuan Kebudayaan Islam Dan Yunani: Mencari Benang Merah Makna Transendental Filsafat Islam.” Jurnal Filsafat POTENSIA 1, no. 1 (2002).

Solehah Hj. Yaacob, Hairunnaja. “Rene Descartes (1596-1650) Dan Metode Cogito.” Jurnal Usuluddin, 2015.

Stevenson, Leslie, and David L. Haberman. Sepuluh Teori Hakikat Manusia. Yogyakarta: Bentang, 2001.

Susanto, Agus. “Peran Kepala KUA Dalam Membangun Moderasi Beragama Di Kabupaten Majalengka.” Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan Dan Keagamaan 7, no. 2 (December 30, 2019): 232–45. https://doi.org/10.36052/andragogi.v7i2.92.

Tim Penyusun Kementerian Agama RI. Moderasi Beragama. Jakarta: Balitbang Diklat Kemenag RI, 2019.

Widayat, Ilovia Ayaregita, Diana Mutiara Bahari, Azka Azzahra Salsabila, Nabila Rizky Sri Handayani, and Hanna Khairunnisa Adjie. “Konflik Poso: Sejarah Dan Upaya Penyelesaiannya.” JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 2021. https://doi.org/10.24114/jupiis.v13i1.18618.

Wijaya, Nanang. “Resolusi Konflik Berbasis Budaya Oleh Masyarakat Kabupaten Poso.” Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik, 2020. https://doi.org/10.24198/jkrk.v2i1.27048.

PlumX Metrics

Published
2021-11-12
How to Cite
Supriyanto, S. (2021). HUMAN DUALISM OF ZAKI NAQUIB MAHMUD: Philosophical Arguments of Religious Moderation. Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam, 21(2), 415-435. https://doi.org/10.21154/altahrir.v21i2.3328