SOSIALISASI PARENTING DALAM MEMBANGUN KEHARMONISAN ORANG TUA DAN ANAK DI DESA GADINGKULON KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG

Abstract views: 55 , PDF downloads: 72

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk pemberdayaan dengan memberikan fasilitasi kepada karang tarunana BG Generations Dusun Bugis Desa Bekare yang telah memiliki program lama yang belum terealisisi yaitu program jimpitan. Pengabdian dengan metode ABCD dapat meyakinkan kembali bahwa BG Generaitons dapat merealisasikan program jimpitan dan dapat menggugah semangat masyarakat untuk mendukung kegiatan tersebut. Kegiatan dalam pengebdian ini didasarkan pada metode penemuan apresiatif (appreciative inquiry) yang terdiri dari discovery, dream, design, dan destiny. Inti dari pengabdian ini adalah mendesain untuk merealisasikan program jimpitan, maka dilakukanlah kegiatan sosialisasi yang memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait pentingnya program jimpitan dan memberikan pendampingan atau fasilitasi dengan berpartisipasi dalam penyusunan pengelola, pengumpulan dan pemasangan kaleng sebagai sarana pengumpulan dana jimpitan dan mendampingi menyiapkan pembukuan. Respon masyarakat sangat positif terhadap program jimpitan.

This community service program aims to empower by providing facilitation to the BG Generations, which has an old program that has not been realized, namely the jimpitan program. The service with the ABCD method can reassure that BG Generaitons can realize the jimpitan program and can inspire the community to support these activities. This devotion activity is based on the appreciative inquiry method which consists of discovery, dream, design, and destiny. The essence of this service is to design to realize the jimpitan program, then socialization activities are carried out that provide knowledge to the community regarding the importance of the jimpitan program and provide assistance or facilitation by participating in the arrangement of managers, collecting and installing cans as a means of collecting funds and assisting in preparing bookkeeping. The community response was very positive to the jimpitan program.

References

Buku Pedoman KPM ABCD. LPPM IAIN Ponorogo, 2019.

Crisandye, Yoga Finoza. “Peran Karang Taruna dalam Pengembangan Kreativitas Remaja (Studi Kasus Di Karang Taruna Remaja Kita RW 14 Kelurahan Cibeber Kecamatan Cimahi Selatan).” Comm-Edu (Community Education Journal) 1, no. 3 (September 29, 2018): 94–100. https://doi.org/10.22460/comm-edu.v1i3.2101.

Dahlan, Jaeni. “Pemanfaatan Aset Komunitas melalui Pendekatan Appreciative Inquiry dalam Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Bandung Barat.” Pekerjaan Sosial 15, no. 2 (2016). https://doi.org/10.31595/peksos.v15i2.87.

Endraswara, Suwardi. Etika Hidup Orang Jawa. Yogyakarta: Penerbit Narasi, 2010.

Setiawan, Ronny. “Peran Karang Taruna dalam Meningkatkan Aktivitas Kepemudaan di Kelurahan Gunung Lingai Kecamatan Sungai Pinang Kota Samarinda” 7 (n.d.): 14.

Surono. “Build The Economic Integration With Jimpitan Model In Javanese Society.” Chiang Mai, Thailand, 2012.

Wikipedia. “Karang Taruna,” n.d. https://id.wikipedia.org/wiki/Karang_Taruna.

PlumX Metrics

Published
2024-09-05
Section
Articles