Ma’had al-Jāmi’ah: Synthesis of Islamic Boarding School and University

  • Mochamad Nasichin Al Muiz Universitas Islam Negeri Sayyid Aly Rahmatullah Tulungaggung, Indonesia https://orcid.org/0000-0002-4942-8679
  • Abd. Rachman Assegaf Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Imam Machali Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Indonesia
Abstract views: 175 , PDF downloads: 185
Keywords: Ma’had al-Jāmi’ah, Islamic boarding school, and Islamic university

Abstract

This study aims to investigate the role of Ma'had al-Jāmi'ah in achieving the vision of UIN Sayyid Ali Rahamtullah Tulungagung and to determine the implementation of the synthesis between Islamic boarding school education and Islamic university in the education system. This research employed a qualitative approach. The setting was at Ma'had al-Jāmi'ah Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. The methods for collecting data were interviews, observation, and documentation. Data were validated by data triangulation. Meanwhile, the data analysis used an interactive model employing collection, reduction, display, and verification. The results of the study show that (1) Ma'had al-Jāmi'ah takes a strategic role in achieving the vision of UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung through cultural education as a support for academic education, namely Islamic boarding school education, (2) the implementation of the synthesis of Islamic boarding school and Islamic University at Ma’had al-Jāmi’ah of UIN Tulungagung according to Parsons cannot be separated from four functions – Adaptation, Goal Attainment, Integration, and Latency as requirements in its sustainability. The theoretical contribution that is built is that the existence of Ma’had al-Jāmi’ah can run and develop on top of the system that is formed.

References

A. Malik Fadjar. “Sintesa Antara Perguruan Tinggi Dan Pesantren: Upaya Menghadirkan Wacana Pendidikan Alternatif.” In Quo Vadis Pendidikan Islam: Pembacaan Realitas Pendidikan Islam, Sosial Dan Keagamaan, edited by Mudjia Rahardja. Malang: UIN Malang Press, 2006.

Ainurrafiq Dawam and Ahmad Ta’arifin. Manajemen Madrasah Berbasis Pesantren. Yogyakarta: Lista Fariska Putra, 2004.

Al Muiz, Mochamad Nasichin. “Ma’had al-Jāmi’ah Sebagai Wahana Pembinaan Mahasiswa Dalam Pengembangan Spiritualitas Keagamaan; Best Practice Ma’had al-Jāmi’ah IAIN Tulungagung.” In Best Practice Character Building: Model, Inspirasi Dan Catatan Reflektif, by Syamsul Kurniawan, Rahayu Subakat, Akhmad Faozan, Muhammad Miftah, Sriyanto, Mochamad Nasichin Al Muiz, M. Fachdir Saputra, Moh. Irsyad Fahmi MR, and Ali Afandi, 123–44. edited by Akhmad Faozan and Ali Afandi. Yogyakarta: Penerbit Samudra Biru, 2019.

———. Pengembangan Sistem Pendidikan Pesantren: Telaah Terhadap Pondok Pesantren Terpadu Al Kamal Desa Kunir Kecamatan Wonodadi Kabupaten Blitar. Tulungagung: Akademia Pustaka, 2019.

Amiruddin, Amiruddin. “Dinamika Lembaga Pendidikan Tinggi Islam Di Indonesia.” MIQOT: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman 41, no. 1 (December 20, 2017). https://doi.org/10.30821/miqot.v41i1.314.

Azyumardi Azra. Pendidikan Islam, Tradisi Dan Modernisasi Menuju Milenium Baru. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 2000.

Buku Panduan UPT Pusat Ma’had al-Jāmi’ah Institut Agama Islam Negeri Tulungagung Tahun Akademik 2018-2019. Tulungagung: UPT Pusat Ma’had Al Jami’ah IAIN Tulungagung, 2018.

Dhofier, Zamakhsyari. Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai. Jakarta: LP3ES, 1994.

Engku, Iskandar, and Siti Zubaidah. Sejarah Pendidikan Islam. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014.

Fatmawati, Erma. Profil Pesantren Mahasiswa: Karakteristik Kurikulum, Desain Pengembangan Kurikulum, Peran Pemimpin Pesantren. Yogyakarta: LKiS Pelangi Aksara, 2015.

Fatoni, Ahmad. “Pengelolaan Mutu Pesantren Mahasiswa (Penelitian Kualitatif Di Ma’had al-Jāmi’ah Ulil Abshor IAIN Ponorogo.” Tesis, Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, 2017.

Goerge Ritzer. Teori Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Terakhir Post-Modern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012.

Guy Rocher. Talcott Parsons and American Sociology. New York: Barnes & Noble, 1975.

Hilmy, Masdar. Pendidikan Islam Dan Tradisi Ilmiah. Malang: Madani, 2016.

I.B. Wirawan. Teori-Teori Sosial Dalam Tiga Paradigma: Fakta Sosial, Definisi Sosial Dan Perilaku Sosial. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012.

In’am Sulaiman. Masa Depan Pesantren: Eksistensi Pesantren Di Tengah Gelombang Modernisasi. Malang: Madani, 2010.

Jamil, Zawaqi Afdal. “Evaluasi Manajemen Ma’had Al-Jami’ah Perguruan Tinggi Agama Islam.” Tadbir: Jurnal Studi Manajemen Pendidikan 2, no. 1 (June 8, 2018): 1–22.

John W. Creswell. Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif Dan Campuran. Translated by Achmad Fawaid and Rianayati Kusmini Pancasari. 4th ed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016.

Lestari, Prawidya. “Sinkronisasi Pendidikan Pesantren Dan Perguruan Tinggi Islam Guna Menyiapkan Sumber Daya Manusia Menyongsong Satu Abad Nahdlatul Ulama’.” PROGRESS: Jurnal Pendidikan Agama Islam Universitas Wahid Hasyim 6, no. 2 (2018): 28–57.

M Amin Haedari and Abdullah Hanif. Pesantren Masa Depan: Dalam Tantangan Modernitas Dan Tantangan Kompleksitas Global. Jakarta: IRD PRESS, 2006.

Madjid, Nurcholis. “Merumuskan Kembali Tujuan Pendidikan Pesantren.” In Pergulatan Dunia Pesantren: Membangun Dari Bawah, edited by Dawam Rahardjo. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 1985.

Madjid, Nurcholish. Bilik-Bilik Pesantren: Sebuah Potret Perjalanan. Jakarta: Paramadina, 1997.

Mastudi, and Marzuki Wahid. Perguruan Tinggi Agama Islam Di Indonesia: Sejarah Pertumbuhan Dan Perkembangan. Edited by Affandi Mochtar. Jakarta: Departemen Agama Republik Indonesia Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam, 2003.

Mu’awanah. Manajemen Pesantren Mahasiswa: Studi Ma’had UIN Malang. Kediri: STAIN Kediri Press, 2009.

Muhajir. “Pesantren Sebagai Institusi Pendidikan Islam (Pesantren Akomodatif Dan Alternatif).” Jurnal Saintifika Islamica 1, no. 2 (2014): 1–18.

Muksin. “Mencetak Sarjana Muslim Kaffah Lewat Pendidikan Pesantren Kampus.” AL - IBRAH 1, no. 2 (December 31, 2016): 105–26.

———. “Sistem Pendidikan Pesantren Kampus, Studi Tentang Pesantren Perguruan Tinggi Institut Dirosah Islamiyah Al-Amien (IDIA) Prenduan Sumenep Madura.” Tesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2011.

Peter Beliharz, ed. Social Theory: A Guide to Central Thinkers. Translated by Sigit Jatmiko. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2005.

Peter Hamilton. Reading from Talcott Parsons. Translated by Hartono Hadikusumo. Yogyakarta: Tiara Wacana, 1990.

Pramitha, Devi. “Kepemimpinan Kyai Dalam Mengaktualisasikan Modernisasi Pendidikan Pesantren Di Perguruan Tinggi (Studi Interaksionisme Simbolik Di Ma’had Sunan Ampel al ‘Aly UIN Malang).” J-PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam 4, no. 1 (December 2017): 19–36.

Ramayulis. Dasar-Dasar Kependidikan: Suatu Pengantar Ilmu Pendidikan. Jakarta: Kalam Mulia, 2015.

———. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia, 2002.

Rasyidah, Annisa. “Model Pengembangan Kurikulum Pesantren Kampus Berbasis Karakter (Studi Kasus Di Pusat Ma’had Sunan Ampel al ‘Aly Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang).” Tesis, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, 2018.

Sahlan, Asmaun. Religiusitas Perguruan Tinggi: Potret Pengembangan Tradisi Keagamaan Di Perguruan Tinggi Islam. Malang: UIN-MALIKI PRESS, 2011.

Salim, Syamsudin, and Toha Makhsun. “Manajemen Pesantren Mahasiswa (Studi Kasus Manajemen Pesantren Aji Mahasiswa Al-Muhsin Yogyakarta).” Al Fikri: Jurnal Studi Dan Penelitian Pendidikan Islam 1, no. 2 (August 2018): 58–69.

Semin. “Manajemen Pendidikan Berbasis Budaya Pesantren Dalam Pembentukan Karakter Mahasiswa (Studi Atas Ma’had al-Jāmi’ah Ulil Abshar STAIN Ponorogo).” Tesis, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2015.

Setyawan, Cahya Edi. “Menggagas Model Perguruan Tinggi Agama Islam Berbasis Pesantren.” AL-MANAR: Jurnal Komunikasi Dan Pendidikan Islam 6, no. 1 (June 2017): 99–127.

Soerjono Soekanto. Talcott Parsons, Fungsionalisme Imperatif. Jakarta: CV. Rajawali, 1986.

Sudikin, Mundir, and Alisjahbana. Metode Penelitian: Membimbing Dan Mengantar Kesuksesan Anda Dalam Dunia Penelitian. Surabaya: Insan Cendekia, 2005.

Sugiyono. Metode Penelitian Kualitatif: Untuk Penelitian Yang Bersifat Eksploratif, Enterpretif, Interaktif Dan Kontruktif. Bandung: Alfabeta, 2017.

Suprayogo, Imam. Universitas Islam Unggul: Refleksi Pemikiran Pengembangan Kelembagaan Dan Reformasi Paradigma Keilmuan Islam. Malang: UIN Malang Press, 2009.

Suwendi. Sejarah Dan Pemikiran Pendidikan Islam. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004.

Talcott Parsons. Talcott Parsons on Institution and Social Evolution: The Heritage of Sociology. Chicago: The University of Chicago Press, 1983.

Tholkhah, Imam, and Ahmad Barizi. Membuka Jendela Pendidikan: Mengurai Tradisi dan Integrasi Keilmuan Pendidikan Islam. Jakarta: Raja Grafindo, 2004.

Yasid, Abu, Nahe’i, Mohamat Hadori, Miftahul Alimin, Arfandi, Sokhibul Mighfar, Asmuki, M. Holil, Ainun Najib, and Eriyanto. Paradigma Baru Pesantren: Menuju Pendidikan Islam Transformatif. Edited by Yudi. Yogyakarta: IRCiSoD, 2018.

Zainiyati, Husniyatus Salamah. “Integrasi Pesantren Ke Dalam Sistem Pendidikan Tinggi Agama Islam: Studi Di Universitas Islam Maulana Malik Ibrahim Malang.” Jurnal Education 7, no. 2 (December 2015): 69–86.

———. “Model Kurikulum Integratif Pesantren Mahasiswa Dan UIN Maliki Malang.” Ulumuna 18, no. 1 (2014): 139–58. https://doi.org/10.20414/ujis.v18i1.156.

PlumX Metrics

Published
2023-06-14
Section
Articles