Actualizations of Maqāşid Al-shariah In Modern Life; Maqāşid Al-shariah Theory As a Method of The Development of Islamic Laws and Shariah Economics

Authors

  • Abdurrohman Kasdi Institut Agama Islam Negeri Kudus

DOI:

https://doi.org/10.21154/justicia.v16i2.1666

Keywords:

Actualization, Maqāşid Al-Sharīah, Modern Life, Reinterpretation

Abstract

This article aims to examine the thoughts of Imam al-Syatibi on maqÄÅŸid al-sharÄ«ah and its actualizations in modern life. The method used is qualitative, while the data analysis technique used is content analysis to analyze the substance of maqÄÅŸid al-sharÄ«ah. It is then correlated with the context of current human life. The results of the study show that the theory of maqÄÅŸid al-sharÄ«ah initiated by Imam al-Syatibi has presented sharÄ«ah in its elastic face. MaqÄÅŸid al-sharÄ«ah has transformed Islamic theory into universal human values, such as benefit, justice, and equality in Muslims' lives in the world. This can be seen at least in two ways: first, maqÄÅŸid al-sharÄ«ah as a developing Islamic law method. The development of the theory of maqÄÅŸid al-sharÄ«ah has inspired the philosophy of Islamic laws. It becomes the basis of thinking and analysis, which is fundamental to Islamic legal thinking in this globalization era and dynamic social changes. Second, maqÄÅŸid al-sharÄ«ah in building sharÄ«a economics; maqÄÅŸid al-sharÄ«ah's theory occupies a very central and vital position in formulating a sharÄ«ah economic development methodology. In the context of sharÄ«ah economics, the purpose of maqÄÅŸid al-sharÄ«ah is to safeguard human benefits. A Muslim is encouraged to produce and consume goods/services, of course, within valuable considerations.

Artikel ini bertujuan mengkaji pemikiran Imam al-Syatibi tentang maqÄÅŸid al-sharÄ«ah dan aktualisasinya dalam kehidupan modern. Metode yang digunakan adalah kualitatif, sedangkan analisis data yang digunakan adalah content analysis yakni sebagai sebuah upaya menganalisis substansi pemikiran maqÄÅŸid al-sharÄ«ah, kemudian dikorelasikan dengan konteks kehidupan masyarakat sekarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teori maqÄÅŸid al-sharÄ«ah yang digagas oleh Imam al-Syatibi telah menghadirkan shariah dalam wajahnya yang elastis. MaqÄÅŸid al-sharÄ«ah telah mentransformasikan teori-teori shariah ke dalam nilai-nilai kemanusiaan universal, seperti kemaslahatan, keadilan dan kesetaraan dalam kehidupan umat Islam. Hal ini setidaknya bisa dilihat dalam dua hal: pertama, maqÄÅŸid al-sharÄ«ah sebagai metode pengembangan hukum Islam. Pengembangan teori-teori maqashid al-shariah mengilhami filsafat hukum Islam dan menjadi pangkal berpikir serta analisis yang pokok untuk pengembangan pemikiran hukum Islam pada era globalisasi dan perubahan sosial sekarang ini. Kedua, maqÄÅŸid al-sharÄ«ah dalam membangun ekonomi shariah. Teori maqÄÅŸid al-sharÄ«ah menempati posisi yang sangat sentral dan vital dalam merumuskan metodologi pengembangan ekonomi shariah. Dalam konteks ekonomi shariah, tujuan maqÄÅŸid al-sharÄ«ah adalah menjaga kemaslahatan manusia. Seorang muslim didorong untuk memproduksi dan mengkonsumsi barang/jasa tentu dengan pertimbangan kemaslahatan.

Downloads

Published

2019-11-19

How to Cite

Kasdi, A. (2019). Actualizations of Maqāşid Al-shariah In Modern Life; Maqāşid Al-shariah Theory As a Method of The Development of Islamic Laws and Shariah Economics. Justicia Islamica, 16(2), 247–268. https://doi.org/10.21154/justicia.v16i2.1666

Issue

Section

Articles