CHARACTERISTICS OF SOUTH AMERICAN AS THE EFFECT OF SLAVERY AS IT REFLECTED IN LITERATURE ( A Historical View of Tennessee William’s The Glass Menagerie)
DOI:
https://doi.org/10.21154/cendekia.v10i2.414Abstrak
Abstrak: Karya sastra merupakan sebuah cerminan dari era tertentu, karena penulis sering menggambarkan kondisi-kondisi dan fenomena-fenomena melalui karya sastra. Salah satu cara untuk mengetahui cerminan tersebut adalah dengan melihat atau meneliti setting atau latar belakangnya. Setting dari drama The Glass Menagerie karya Tennesse William adalah St. Louis yang merupakan kota terbesar kedua di Missouri yang dulunya adalah sebuah negara di bagian selatan yang menjadi tempat perbudakan. Salah satu tokoh utama di dalam cerita ini adalah Amanda Wingfield, seorang ibu yang dulunya adalah seorang majikan dari beberapa budak. Amanda menganggap dirinya sebagai seorang aristokrat atau kalangan kelas tinggi tetapi para generasi mudanya yang diwakili oleh anak-anak Amanda, menunjukkan sifat yang berbeda dari generasi Amanda. Ini menunjukkan bahwa Amanda tidak selamanya bisa bertahan dengan sifatnya itu yaitu berhenti bermimpi dan berkhayal tentang keglamouran masa lalunya. Lebih lanjut berarti juga untuk berhenti dari tradisi Amerika Selatan yang bersifat aristokratik.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.